Banjir Labuan Bajo

Banjir Labuan Bajo Rendam Sejumlah Dusun, Laut Keruh Karena Lapisan Lumpur

Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) diterjang banjir pada Selasa, 4 April 2023, malam pukul 20.30 WITA.

Editor: Robbyan Abel Ramdhon
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
BANJIR - Rumah warga di RT 02 Desa Gorontalo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT yang terendam banjir, Selasa 4 April 2023 malam. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) diterjang banjir pada Selasa, 4 April 2023, malam pukul 20.30 WITA.

Banjir ini terjadi setelah Labuan Bajo diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi.

Kasi Humas Polres Manggarai Barat, Iptu Eka Darma Yuda mengatakan, ada beberapa dusun di Kelurahan Wae Kelambu paling terdampak banjir ini.

Seperti Dusun Waenahi yang digenangi air mencapai 20-70 sentimeter akibat luapan sungai Mata Kode di sekitar lokasi.

Baca juga: Air Masih Genangi Lingkungan di Kota Bima, Warga: Pemerintah Jangan Hanya Turun di Pinggir Jalan

"Jumlah rumah warga yang terdampak banjir ada 4 unit dan ketinggian air di dalam rumah warga 10 hingga 30 sentimeter," kata Iptu Eka, Rabu (5/4/2023) pagi.

Wilayah terdampak lainnya adalah Dusun Sernaru. Di Dusun Sernaru air mencapai ketinggian hingga 70 sentimeter akibat luapan Sungai Wae Raba di sekitar lokasi.

Jumlah rumah warga yang terdampak banjir sebanyak 5 unit.

"Dari data yang dihimpun, ada 1 unit mobil terbawa banjir sejauh 10 meter hingga tertahan di sebuah pohon dan 1 unit sepeda motor terbawa banjir sampai masuk ke dalam sungai," ungkapnya.

Baca juga: Harta Kekayaan Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil, Tuan Tanah dan Kolektor Motor

"Air sungai yang ada di kelurahan tersebut tidak kuat menampung debit air dan meluap sehingga menyebabkan banjir," jelas Eka.

Ia mengatakan, warga yang terdampak banjir di Kelurahan Wae Kelambu tidak ada yang mengungsi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manggarai Barat, Oktabianus Andi Bona Adu juga belum bisa memastikan jumlah pasti warga yang terdampak banjir.

"Masih dalam proses pendataan sekarang, BPBD masih di lapangan untuk pendataan sejak pagi tadi," katanya.

Dikutip dari akun Twitter @KawanBaikKomodo, banjir di Labuan Bajo ini membuat laut keruh karena lapisan lumpur.

Dalam sebuah gambar yang menunjukkan laut Labuan Bajo yang tercemar lumpur kiriman banjir, ditulis pada gambar: "Banjir melanda Labuan Bajo, warga sinyalir akibat proyek pariwisata yang babat hujan."

 

Sumber: Kompas.com

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved