Ramadhan 2023
Ini Alasan Pawai Takbiran Kota Mataram hanya Digelar di Tingkat Kecamatan
Pawai takbiran di Kota Mataram saat ini hanya dilakukan di tingkat kecamatan untuk menguangi waktu dan lebih siap salat Id.
Penulis: Setyowati Indah Sugianto | Editor: Sirtupillaili
Laporan wartawan TribunLombok.com, Setyowati Indah Sugianto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Pelaksanaan pawai takbiran di Kota Mataram tahun ini akan dilaksanakan di masing-masing kecamatan.
Asisten I Setda Kota Mataram Lalu Martawang mengatakan, sebelum pandemi Covid-19, pawai takbiran biasanya digelar secara terpusat di lapangan umum.
Hal itu membuat perayaan hanya dirasakan sebagian warga saja. Di samping itu, acara pawai takbiran juga menjadi lama dan baru selesai pada dini hari.
“Ada persoalan waktu yang kadang-kadang selesainya jam 02.00 atau 03.00 Wita. Ini kan sementara besok pagi kita harus segera salat Idul fitri,” kata Martawang, di ruangannya, Selasa (4/4/2023).
Baca juga: Niat dan Cara Salat Idul Adha 2022 Sendiri atau Berjamaah: Takbir Rakaat Pertama 7x, Kedua 5x
Karenanya Pemkot Mataram menggelar pawai takbiran di masing-masing kecamatan.
Dengan cara ini pelaksanaan takbiran akan lebih tersebar.
Kebersihan Kota Mataram bisa lebih terjaga.
"Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup juga harus langsung bekerja untuk membersihkan lokasi titik kumpul. Jangan sampai petugas kita tidak bisa ikut Idulfitri karena harus membersihkan,” tambahnya.
Kebijakan terkait pawai takbiran ini dibuat hanya untuk mengefektifkan waktu dan pemerataan lokasi pawai agar lebih semarak.
"Selama pawai takbiran, tidak ada pembatasan. Namun panitia diingatkan untuk melibatkan peserta secara wajar saat pelaksanaan pawai, kan kalau berlebihan juga tidak baik,” ujarnya.
Kemudian untuk lokasi pelaksanaan pawai sudah ditentukan di tingkat kecamatan.
Di wilayah Kecamatan Cakranegara untuk titik kumpul di depan Kantor Lurah Cakranegara Barat.
Sementara Kecamatan Sekarbela titik kumpulnya di Loang Baloq, serta Kecamatan Sandubaya di depan GOR Turida.
Pihak kecamatan ditekankan untuk menjaga kondusivitas selama pelaksanaan.
Para peserta dilarang membunyikan petasan atau kembang api.
Pelaksanaan pawai takbiran akan diawasi aparat kepolisian dan juga instansi terkait.
"Jika ada peserta yang membunyikan petasan akan diberikan sanksi. Kebersihan, jangan petasan, jangan tembak-tembakan dengan kembang api dan lain sebagainya,” pungkasnya.
(*)
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Kabupaten Sumbawa Barat Ramadhan 2025 Lengkap Sebulan Penuh |
![]() |
---|
BPPD NTB Persembahkan Tarian Kembang Sembah untuk Menghibur Pemudik di Bandara Lombok |
![]() |
---|
Trasidi Maleman Umat Muslim di Lombok, Menyalakan 'Dile Jojor' di Makam Keluarga saat Ramadhan |
![]() |
---|
Safari Ramadhan di Lombok Timur, Kapolda NTB Ingatkan Warga Tetap Rawat Perbedaan |
![]() |
---|
Baznas Lombok Timur Salurkan Zakat Pejabat Selama Safari Ramadhan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.