Unham Gelar Semarak Ramadan Hamzanwadi, Wujud Identitas Universitas Berbudaya Santri

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Universitas Hamzanwadi (Unham) kembali menggelar Peken Hamzanwadi namun dengan tema berbeda.

Tahun 2023 ini acara tahunan kampus yang dinahkodai Wakil Gubernur Siti Rohmi Djalilah itu hadir kembali dengan tema "Semarak Ramadhan Hamzanwadi".

Acara tahunan ini digelar dengan semangat ingin menunjukkan nuansa kampus yang menjunjung tinggi Budaya Santri.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Panitia Semarak Ramadhan Hamzanwadi, Rizal Umami, menjawab TribunLombok.com, Minggu (2/4/2023).

"Semarak Ramadhan Hamzanwadi ini kami gelar bertujuan untuk meunjukkan identitas kami sebagai Kampus yang berbudaya santri," ucap Rizal yang juga merupakan Mentri Agama di UNHAM itu.

Baca juga: Universitas Hamzanwadi dan Windesheim University Belanda Makin Mantap Kolaborasi

Dia mengungkapkan, tahun 2023 ini, gelaran acara yang bertemakan "Menghidupkan Ramadhan dengan menjalin silaturrahmi dan menggaungkan Al-Quran" itu diisi berbagai lomba keagamaan, dari mulai Hadarah, hingga dengan Tilawatil Quran dan Tahgizul Quron yang dirangkaikan dalam mata lomba MTQ yang diikuti peserta dari mulai jenjang TK, SD, SMP, SMA, hingga Siswa/umum.

"Acara tidak jauh beda degan Peken Hamzanwadi pada tahun 2022 lalu, namun kita tahun ini bekerja sama dengan Event Organizer (EO) Beseru agar lebih tertata jalannya lomba dan juga UMKM yang ada," katanya.

Semarak Ramadhan Hamzanwadi tahun 2023 ini diikuti oleh 25 UMKM yang merupakan gabungan dari masyarakat umum dan juga mahasiswa Hamzanwadi sendiri.

"Kalau yang daftar banyak awalya ada sekitar 40-an, namun yang kami hadirkan cuman 25, dikarenakan kendala tempat," bebernya.

Acara Semarak Ramadhan Hamzanwadi sendiri berlangsung 7 hari, terhitung dari tanggal 2 hingga 8 April 2023.

Ketua Yayayasan Pendidikan Hamzanwadi NWDI Pancor HM Djamaluddin menyambut baik Semarak Ramadhan yang digelar BEM Universitas Hamzanwadi.

"Kami dari yayasan menyambut baik ikhtiar BEM di bulan Ramadhan tahun ini," ujar Djamaluddin.

Djamaluddin menegaskan, yayasan sendiri telah menyiapkan beberapa agenda selama ramadhan terutama yang namanya halaqah Ramadhan.

"Kami harapkan halaqah itu dihadiri oleh semua santri/santriwati termasuk mahasiswa se-YPH selama kurang lebih 2 minggu atau lebih karena ada banyak kegiatan kajian," katanya.