MGPA Tanggapi Saran Juara Dunia WSBK Alvaro Bautista Soal Aspal Sirkuit Mandalika

"Jika anda keluar dari racing line anda akan mendapatkan bagian kotornya," urai pembalap 38 tahun ini.

Superpole Race juga membuatnya tergeletak di gravel usai bersenggolan dengan Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team) di tikungan 12.

"Saya jatuh pada pagi harinya karena setelah disalip Jonathan saya bergeser ke bagian kotor lintasan," ungkapnya.

Bautista memahami bahwa pengelola Sirkuit Mandalika sudah berupaya memperlebar racing line.

Tidak hanya sekadar menggelar track day tetapi juga memperbanyak kompetisi balapan roda dua.

"Pada akhirnya jika anda menggunakan mobil, jalurnya tidak akan sama," jelas pria asal Spanyol ini.

Baca juga: Sepi Hari Pertama dan Kedua, Sandiaga Uno Klaim Penonton WSBK 2023 Capai Rekor Tertinggi

Menurutnya, Sirkuit Mandalika perlu lebih intens dipakai kompetisi balapan motor.

"Di sini, mereka harus sering menggelar balapan tapi bukan skuter."

"Setidaknya seperti supersport. Motor besar yang memang menambah daya cengkeram karet di lintasan," paparnya.

Secara keseluruhan, Bautista gembira bisa kembali membalap di Mandalika berkat para pendukung yang menggemari otomotif.

"Mandalika merupakan salah satu trek terbaik di dunia. Sangat menyenangkan dan mengalir," ucapnya.

Bautista memenangi balapan dengan meyakinkan di Sirkuit Mandalika setelah juara di Race 1 dan Race 2.

Meskipun Superpole Race pada Minggu (5/3/2023) dimenangi pesaingnya, Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha Prometeon).

Berdasarkan hasil ini, Bautista memimpin klasemen WSBK 2023 dengan 112 poin, disusul Toprak 75 poin, dan Andrea Locatelli (Pata Yamaha Prometeon).

(TribunLombok.com/Wahyu Widiyantoro)