Sekda KLU Buka Forum Rancangan Awal RKPD KLU 2024, Ingatkan Tentang Sinkronisasi Program Daerah

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK UTARA - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) Anding Duwi Cahyadi membuka Forum Perangkat Daerah Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun 2024 di Aula Kantor Bupati, pada Rabu (1/3/2023).

Sekda KLU dalam sambutannya menyampaikan, forum perangkat daerah yang dilaksanakan itu untuk membahas Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah yang diselenggarakan dengan prioritas program atau kegiatan hasil musrenbang desa dan kecamatan di KLU.

Dikatakannya, forum perangkat daerah sangat penting agar tercipta sinkronisasi program atau kegiatan antar pihak sebagai upaya peningkatan kualitas keluaran kegiatan yang lebih baik berdasarkan fungsi pelayanan yang dilaksanakan oleh setiap PD dengan mengakomodir keinginan masyarakat.

"Kegiatan Forum perangkat daerah ini harus dipergunakan dengan sebaik mungkin sebagai media konstruktif dan strategis dalam sistem perencanaan daerah dan dalam rangka peningkatan keberhasilan pembangunan KLU ke depan," uvapnya.

Utamanya kata dia, hal ini untuk kelanjutan dan kelangsungan pembangunan daerah sesuai dengan visi dan misi KLU tahun 2021-2026.

Baca juga: Pemda KLU Gelar Lomba Teknologi Tepat Guna 2023, Ajang Pamer Inovasi dan Kreativitas Masyarakat

Sesuai dengan tema RKPD KLU tahun 2024 yaitu peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pelayanan publik, oleh karenanya dia mengharapkan seluruh peserta FPD untuk berkomitmen bahwa semua rumusan dan keselarasan Renja perangkat daerah dengan hasil musrenbang desa dan kecamatan serta reses anggota DPRD serta dokumen perencanaan lainnya tidak keluar dari sasaran sesuai dengan tema yang diangkat.

"Saya meminta, agar setiap pimpinan perangkat daerah untuk bersungguh-sungguh dalam menyusun perencanaan pembangunan daerah demi terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan sesuai target yang ditetapkan," katanya.

Ditekankannya, perencanaan dan pelaksanaan program pemerintah tidak dapat dilaksanakan secara biasa-biasa saja.

Namun butuh upaya kerja yang lebih baik lagi dan inovasi yang dapat dengan mudah diimplementasikan serta memberikn dampak secara langsung kepada masyarakat.

Disatu sisi, Kepala Bappeda KLU Gatot Sugiartono melaporkan Forum PD RKPD merupakan rangkaian dari musrenbang yang dilaksanakan nantiny bertujuan sebagai penyampaian dan menganalisis hasil musrenbang desa dan kecamatan serta menentukan program prioritas dari hasil musrenbang.

"Adapun hasilnya RKPD akan dilanjutkan di tingkat musrenbang kabupaten untuk membahas isu strategis di kalangan anak, perempuan, lansia dan penyandang disabilitas, yang akan dijadikan program pemerintah daerah," tandasnya.

(*)