Kini Gugat Cerai Indra Bekti, Aldilla Jelita Sempat Curhat Dibohongi: Bilangnya Diendorse Asuransi

"Jadi, setahun sebelum kejadian itu (pembuluh darah di otak pecah) dia udah ngomong 'aku mau asuransi dong, bun', oke aku bilang. Tapi kasih tahu dulu aku, maksudnya persyaratannya apa. Kayaknya nih anak takut sama aku, dia bohonglah sama aku, kamu bilangnya di-endorse asuransi," ujar Dila membeberkan semua fakta yang ada.

"Lu juga ada gila-gilanya, asuransi nge-endorse bagaimana caranya. Raffi Ahmad aja bayar, lo ada lagi," sahut Melaney Ricardo.

Gara-gara kebohongan Bekti itulah, Dhila kebingungan saat sang suami alami pendarahan otak.

Bahkan, sahabat Indy Barends ini sempat berkelit mengaku tak tahu menahu masalah asuransi tersebut.

"Aku nggak tahu karena memang temen aku ngasih itu," kata presenter 45 tahun tersebut.

"Bullshit, yang. Pas kejadian hari H, kamu tahu nggak aku sama manajer itu bingung. 'Gila nih anak bohong'. Rasanya gimana kak?" tutur Dila memotong ucapan Bekti.

Aldila Jelita dan pihak manajer Indra Bekti jelas dibuat syok dengan kenyataan yang ada.

Ternyata selama ini Bekti tak benar-benar memiliki asuransi kesehatan yang bisa membantu meng-cover biaya rumah sakit saat ia jatuh di kamar mandi karena pembuluh darah di otak pecah.

"Makanya pas hari H kejadian, aku sama teman-teman manajer segala macam, bingung.

"Jadi selama ini dia bohong. Aku pikir asuransi dia sudah beres," papar Dhila.

Tak dipungkiri, kebohongan Bekti membuat perasaan Dhila campur aduk.

Ia sedih karena sang suami jatuh sakit, namun Dhila juga merasa kesal.

Baca juga: Deretan Kritik Warganet Terkait Penggalangan Dana yang Dibuka oleh Istri Indra Bekti, Aldila Jelita

"Jadi pas hari H itu, aku rasanya sedih, sekaligus dongkol karena dibohongin," pungkas Dhila.

Tak tahu jika kejadiannya akan seperti itu, Bekti pun kembali memberi penjelasan.

"Jadi intinya pada waktu itu, aku kan sama manajemen memang ada keuangan yang meng-handle hal-hal yang seperti kesehatan atau apa, yang mungkin tidak tersampaikan ke Dila, cepet-cepetan aja saat itu. Saat ada asuransi masuk 'ambil ambil ambil' gitu, intinya manajemen. Mungkin tidak tersampaikan ke Dhila waktu itu yang karena kita cuek-cuek aja tentang hal ini," terangnya.