HUT Tribun Lombok
Pemilik Usaha Teh Daun Kelor Asal NTB Ternyata Merintis Sejak tahun 90-an
Salah satu kesuksesan di kancah nasional yakni, CV Tri Utama Jaya bersaing dengan UMKM se-Indonesia saat gelaran G20 Indonesia.
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Robbyan Abel Ramdhon
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - UMKM binaan PT Permodalan Nasional Madani (PT PNM), CV Tri Utama Jaya berhasil menyabet penghargaan dari TribunLombok.com, saat HUT-1 TribunLombok.com pada Kamis (16/2/2023) kemarin.
Penghargaan tersebut diraih setelah CV Tri Utama Jaya dinilai berprestasi di kancah nasional maupun internasional.
Salah satu kesuksesan di kancah nasional yakni, CV Tri Utama Jaya bersaing dengan UMKM se-Indonesia saat gelaran G20 Indonesia.
Dan CV Tri Utama Jaya bersaing di pasar internasional melalui start up Morikai.id.
Baca juga: RSUD Provinsi NTB Dapat Penghargaan: Sukses Pertahankan Kualifikasi Informatif
Lantas siapakah sosok di balik UMKM terkemuka di NTB ini?
Informasi, berikut perjalanan karir pemilik CV Tri Utama Jaya, Nasrin H Muhtar.
Nasrin dilahirkan pada 1 Juli 1972 oleh pasangan berlatar belakang petani, di Desa Malah, Kecamatan Kilo, Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Ia mulai terjun ke dunia kerja saat berusia Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Baca juga: Wakil Bupati Lombok Tengah Sampaikan Kesiapan Wilayahnya Sambut Event Internasional di Mandalika
Nasrin merantau meninggalkan kampung halamannya menuju Makassar, Sulawesi Selatan.
Berkerja sebagai tukang sapu selama dua tahun di perkantoran di Makassar, Nasrin kembali mengadu nasib dengan cara lain.
Ia beralih menjadi sales jamu, dan mendapatkan berbagai pengalaman.
Sukses di sebuah perusahaan jamu dan menjabat hingga menjadi manager, Nasrin tidak puas.
Ia memutuskan untuk resign di tahun 1993 dari kantor jamu yang berpusat di Surabaya, Jawa Timur.
Di tahun 1993, Nasrin memulai usahanya di Kota Mataram, dengan modal Rp2 juta di tahun 1990an.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.