Cerita Mantan PMI Arab Saudi Asal Cianjur Selamat dari Pembunuhan Wowon Cs Karena Terhalang Cuaca
Wanita PMI asal Cianjur bernama Hanna awalnya hendak dieksekusi karena terus menuntut hasil penggandaan uang Wowon Cs
TRIBUNLOMBOK.COM, JAKARTA - Mulai bermunculan korban-korban penggandaan uang Wowon Cs, komplotan pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur.
Salah satunya yakni mantan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang bekerja dari Arab Saudi, Hanna.
Wanita ini awalnya hendak dieksekusi karena terus menuntut hasil penggandaan uang Wowon Cs.
Namun, Hanna yang kala itu diminta ke Cianjur untuk mengambil uang hasil penggandaan batal datang karena cuaca.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indriwienny Panjiyoga mengungkap kesaksi Hanna.
"keterangan Hanna bahwa sepulangnya yang bersangkutan bekerja dari Saudi Arabia sempat menuntut mengenai hasil dari penggandaan uang ke rumah Dede di Cianjur," urai Indri, Kamis (26/1/2023) dikutip dari Tribunnews.
Baca juga: Terungkap Sosok Aki Banyu: Dianggap Sakral Wowon Cs, Ternyata Figur Ini Orangnya
Wowon Cs tidak memberi kepastian sampai akhirnya Hanna pulang lagi ke kampung halamannya.
Wowon Cs tidak rela Hanna lepas begitu saja karena takut kedoknya menipu dengan modus penggandaan uang terbongkar.
Tersangka pembunuhan berantai ini pun menyusun rencana untuk menghabisi nyawa Hanna.
Dede Solehudin, salah satu bawahan Wowon meminta Hanna datang ke rumah tersangka Solihin alias Duloh di Cianjur, Jawa Barat.
Hanna ditawari mengambil uang pada akhir Desember 2022 sekitar tanggal 28 atau 29.
"Dari keterangan Dede bahwa terkait dengan kedatangan Hana tanggal 28-29 tersebut adalah rencananya akan dieksekusi oleh Duloh," jelas Indri.
Namun Hanna batal datang sesuai waktu yang ditentukan Dede dengan alasan cuaca.
Belakangan, hal itu yang menuntunnya selamat dari menjadi bagian korban pembunuhan Wowon Cs.
"Pada pada tanggal tersebut karena hujan deras sehingga Hanna tidak jadi ke Cianjur," ungkapnya.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Mataram Hadiri Launching Lounge PMI BP3MI NTB di BIZAM |
![]() |
---|
Ferry Irwandi Bantah Pernah Dihubungi Pihak TNI: Ide Tidak Bisa Dipenjara |
![]() |
---|
Jadi Tersangka Penghasutan, Direktur Lokataru Delpedro Marhaen Disebut Libatkan Anak di Bawah Umur |
![]() |
---|
4 PMI Asal NTB Diduga Jadi Korban TPPO di Libya, BP3MI Tunggu Penanganan KBRI |
![]() |
---|
Peringati HUT RI, ADBMI Putar Film Bebadong, Sindir Realita Pahit PMI 'Belum Merdeka dari Calo' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.