Jokowi dan Anwar Ibrahim Bertemu di Istana Bogor Bahas Soal Sawit hingga Ibu Kota Nusantara
Kedua pemimpin membahas sejumlah masalah antara lain soal sawit hingga Ibu Kota baru Indonesia, Nusantara.
TRIBUNLOMBOK.COM- Presiden Jokowi dan PM Malaysia Anwar Ibrahim bertemu di Istana Bogor hari ini, Senin (9/1/2023).
Kedua pemimpin membahas sejumlah masalah antara lain soal sawit hingga Ibu Kota baru Indonesia, Nusantara.
Baca juga: Presiden Jokowi ke Bima, Wali Kota Lobi Pembangunan Bendungan Berdaya Tampung 52 Juta Meter Kubik
Kesimpulan dari pertemuan Jokowi dan Anwar Ibrahim adalah Indonesia dan Malaysia sepakat untuk bekerja sama memerangi diskriminasi terhadap komoditas minyak kelapa sawit.
Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo itu setelah dirinya bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan Indonesia di Bogor.
Ini merupakan perjalanan luar negeri pertama PM Anwar Ibrahim sejak terpilih pada November tahun lalu.
Dikutip dari Reuters, Jokowi mengatakan, kedua negara bersepakat akan memerangi diskriminasi terhadap minyak kelapa sawit dan memperkuat kerja sama melalui Dewan Negara Penghasil Minyak Kelapa Sawit untuk mengatasi masalah tersebut.
Pada awal tahun 2020, Uni Eropa seperti diketahui telah mengatakan akan secara bertahap mulai menghapus minyak sawit dari bahan bakar transportasi pada 2030 karena dianggap terkait dengan deforestasi.
Dalam pertemuan bilateral itu sendiri, Jokowi dan Anwar Ibrahim dilaporkan menandatangani delapan nota kesepahaman (MoU) yang meliputi perkapalan, pembiayaan ekspor-impor, energi hijau, pengembangan industri baterai.
Keduanya sepaham kerja sama itu diyakini akan memperdalam perdagangan lintas batas dan investasi.
Jokowi dan Anwar Ibrahim juga membahas rencana pembangunan ibu kota baru Indonesia, Nusantara.
Dalam hal ini, Anwar dilaporkan telah menyerahkan 11 surat minat dari perusahaan Malaysia terkait kemungkinan investasi di Nusantara yang terletak di Kalimantan Timur.
"Ibu kota baru dapat meningkatkan pembangunan daerah," kata Anwar sebagaimana diberitakan Reuters.
“Kami berharap pembangunan ibu kota akan membawa manfaat yang lebih besar ke wilayah yang lebih luas, termasuk di negara bagian Sabah dan Sarawak (yang berada satu daratan dengan Kalimantan),” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Jokowi-Anwar Ibrahim Bertemu, Sepakat Lawan Diskriminasi terhadap Sawit
Profil Sitti Raihanun, Putri Pendiri Nahdlatul Wathan dan Kiprah Kepemimpinannya |
![]() |
---|
Wujudkan Pembangunan Jembatan Lewa Mori, Pemkab Bima Minta Dukungan Presiden Jokowi |
![]() |
---|
PMI Tujuan Malaysia Diminta Tidak Kabur dan Tetap Jaga Sikap |
![]() |
---|
Presiden Jokowi Tebar Benih Ikan Gabus di Bendungan Beringin Sila Sumbawa |
![]() |
---|
Warga Bima Curhat Soal Harga Jagung Saat Presiden Jokowi Blusukan di Pasar Sila |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.