Pekan Ini Hujan di Bima dan Dompu Bakal Hilang? Simak Penjelasan BMKG
Pekan ini, hujan diprediksi akan hilang atau tidak akan mengguyur wilayah Bima dan Dompu. Simak penjelasan BMKG Bima berikut ini.
Penulis: Atina | Editor: Sirtupillaili
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Pekan ini, hujan diprediksi akan hilang atau tidak akan mengguyur wilayah Bima dan Dompu.
Prakiraan ini disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bima, Senin (5/12/2022).
Kepala BMKG Bima Topan Primadi melalui Forcaster Laksita Widomurti mengatakan, wilayah Bima dan Dompu saat ini berada pada musim hujan.
Bahkan ada beberapa wilayah, yang sudah memasuki periode puncak musim hujan tahun 2022/2023.
Seperti seluruh wilayah Kota Bima, Ambalawi, Palibelo, Belo, Langgudu, Tambora dan Pekat.
Baca juga: Cuaca Lombok dan Kota Sekitarnya 6 Desember 2022, Mendung dan Hujan Hampir di Semua Wilayah NTB
Sehingga potensi cuaca ekstrem, masih akan berpotensi terjadi di wilayah Bima dan Dompu.
Khusunya di wilayah, yang telah memasuki periode puncak musim hujan pada Bulan Desember 2022.
Bedasarkan Analisa dinamika atmosfer menunjukkan, kondisi La Nina sedang aktif di wilayah Indonesia, dengan intensitas moderat dan diprediksi akan aktif hingga Maret 2023.
Sehingga jelas Laksita, dapat meningkatkan potensi cuaca ekstrem yang intens di wilayah Indonesia termasuk wilayah Bima dan Dompu.
Selain itu lanjutnya, kondisi suhu muka laut di sekitaran perairan Pulau Sumbawa menunjukkan anomali postif (lebih hangat).
"Sehingga meningkatkan suplai uap air di atmosfer," sebut Laksita.
Kondisi tersebut memengaruhi pertumbuhan awan-awan cumulonimbus, yang semakin intens dan dapat mengakibatkan cuaca ekstrem.
"Seperti hujan lebat, angin kencang, puting beliung, dan hujan es," jelasnya.
Namun kata Laksita, terdapat fenomena yang dapat menyebabkan hilangnya hujan pada puncak musim hujan saat ini.
