Piala Dunia 2022
Headway Mengecam Keras Cara Menangani Kiper Iran yang Cedera saat Lawan Inggris
Hidung Alireza Beiranvand membentur keras pipi Majid, yang mengakibatkan kiper tersebut membutuhkan perawatan dari staf medis timnas Iran
Sementara itu, Asosiasi Pesepakbola Profesional (PFA) Inggris mengatakan, terlihat jelas bahwa protokol benturan FIFA tidak diterapkan dengan baik demi tuntutan pertandingan.
"Kami telah melihat contoh yang jelas, di panggung terbesar dunia (Piala Dunia 2022) bahwa protokol benturan saat ini tidak diterapkan akibat tekanan pertandingan," bunyi pernyataan PFA.
Dokter tim sebetulnya memiliki tanggung jawab akhir untuk memutuskan apakah seorang pemain fit untuk melanjutkan atau tidak karena suatu sebab saat pertandingan digelar.
Tetapi, dalam kasus Alireza Beiranvand, tim medis Iran tampaknya lebih tertekan oleh tuntutan pertandingan daripada urusan kesehatan Beiranvand.
Sebelumnya, para dokter dari 32 negara yang bertanding di Piala Dunia 2022 telah mengdakan rapat di Qatar, di mana mereka sepakat untuk berpegang pada protokol benturan FIFA.(sunarko/tribunbali)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com berjudul Penerapan Protokol Benturan FIFA di Piala Dunia 2022 Dipertanyakan saat Iran Lawan Inggris