KTT G20 Indonesia
Jelang KTT G20 Bali, Polisi Intensifkan Pengamanan di Pelabuhan Lembar
Personel Polres Lombok Barat bersama tim gabungan meningkatkan pengamanan di pintu keluar masuk Lombok menuju Bali jelang KTT G20 Indonesia di Bali.
Penulis: Lalu M Gitan Prahana | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan Tribunlombok.com Lalu M Gitan Prahana
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT - Personel Polres Lombok Barat mengintensifkan pengamanan jelang pelaksanaan Konferensi Tinkat Tinggi atau KTT G20 di Bali.
Sebagai daerah penyangga KTT G20, pengamanan ini melibatkan Personel Polsek Kawasan Pelabuhan Lembar bersama personel Kodim 1606/Mataram, beserta otoritas Pelabuhan Lembar.
Mereka tergabung dalam yang tergabung dalam Posko Ops Puri Agung 2022, khusus untuk KTT G20.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar Iptu Irvan Surahman mengatakan, pengoptimalan pengamanan ini meliputi pemeriksaan di pintu masuk.
Kemudian patroli di atas kapal, pemeriksaan surat-surat kendaraan, serta pemeriksaan saat aktivitas bongkar muat kapal.
Baca juga: Financial Times Menulis Kemungkinan Vladimir Putin Tidak Hadiri KTT G20 di Bali
"Selain itu juga menyasar barang-barang bawaan maupun muatan kendaraan, guna mengantisipasi keluar masuknya barang berbahaya dan terlarang lainnya,” jelas Iptu Irvan Surahman.
Kegiatan ini juga berlaku di pintu masuk dermaga, dengan melakukan pemeriksaan kepada seluruh penumpang, baik pejalan kaki dan pengendara kendaraan bermotor.
"Ini dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat pengguna jasa penyeberangan di Pelabuhan Lembar," lanjutnya.
"Namun di dalam pengamanan ini kami tetap mengedepankan cara humanis dalam pelaksanaannya," tegas Iptu Irvan Surahman.
Menurutnya, walaupun terjadi peningkatan intensitas pengamanan, juga tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Sehingga kami menekankan kepada anggota untuk tetap mengedepankan cara persusif humanis, untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas," ungkapnya.
"Terlebih ini untuk mensukseskan KTT G20 di Bali, dengan tetap menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat,” pungkas Iptu Irvan Surahman.
(*)