KTT G20 Indonesia

Presiden Putin dan Joe Biden Akan Tanam Mangrove Bareng di Bali

Presiden Rusia Vladimir Putin juga sudah terkonfirmasi hadir dan akan tanam mangrove bareng Presiden AS Joe Biden.

Editor: Dion DB Putra
SEKRETARIAT PRESIDEN
Presiden Joko Widodo dan Presiden Vladimir Putin pose bersama di Istana Kremlin, Moskwa, Rusia, Kamis (30/6/2022). Putin akan mengikuti KTT G20 di Bali 15-16 November 2022. 

"Hari ini lebih kepada konstruksi dan safety karena kita menerapkan sistem safety yang sangat tinggi sekali, seperti yang kita lakukan pada ASEAN Games. Jadi safety construction dan lain sebagainya itu menjadi sangat penting karena kita menerapkan standar sistem safety yang standar internasional," imbuh Wisnhutama.

Menurutnya, standar safety ini termasuk peralatan-peralatan teknis cukup kompleks yang akan dipakai di acara nanti. Ia menambahkan saat welcoming dinner akan ditampilkan budaya lokal diutamakan.

"Penampilan budaya-budaya akan kita tampilkan terutama lokal Bali dan dari daerah lain juga ada. Surprise lah pokoknya. Kreatifnya masih kita olah terus. Cukup banyak melibatkan seniman, mungkin ratusan, secara total 300 lebih," ungkapnya.

Venue GWK Cultural Park dipilih sebagai tempat untuk welcoming dinner langsung oleh Presiden Jokowi yang sebenarnya beberapa pilihan lainnya disarankan, namun orang nomor satu di Indonesia ini memilih GWK.

"Itu pilihan Bapak Presiden. Kami mengusulkan ada beberapa tempat dan pilihan Bapak di sini karena karakternya kuat, keunikannya ada, dan memang bisa diolah lebih menarik dengan teknologi," kata Wisnhutama.

Selain GWK Cultural Park, Wisnhutama dan Wamenparekraf Angela juga meninjau Apurva Kempinski Bali (venue utama KTT G20), Tahura Mangrove Ngurah Rai dan Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort yang akan dijadikan tempat untuk spouse program.

Terpisah, jajaran Polri menggelar latihan pra Operasi Puri Agung 2022. Latihan ini dilakukan jelang KTT G20, 15-16 November. Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono mengatakan, latihan ini digelar, 3-5 November 2022.

Tujuan latihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan anggota Polri secara teknis sesuai fungsi dan bidangnya masing-masing, disamping tentunya mereka harus tahu potensi-potensi kerawanan yang terjadi di tempat mereka ditugaskan nanti.

"Kemudian cara bertindak apa yang harus dia lakukan di objek itu, menjelang, pada saat dan pasca kegiatan presidensi G20," ujar Komjen Gatot, di Puspem Badung.

Dalam pengamanan, Gatot mengatakan, pihaknya akan berkolaborasi, berkoordinasi, bersinergi dengan TNI, Kementerian/Lembaga, Pemda, termasuk masyarakat dan pecalang-pecalang.

"Sehingga kita betul-betul menyiapkan langkah-langkah dan upaya untuk mengantisipasi potensi kerawanan yang ada," katanya.

Ia pun berharap dengan persiapan yang matang dan baik, maka segala potensi kerawanan yang sudah dipetakan dapat diminimalkan sehingga pelaksanaan presidensi G20 berjalan aman dan lancar baik pada side event maupun main event.

"Kegiatan Operasi Puri Agung adalah Operasi terpusat yang melibatkan beberapa Polda yaitu Polda Bali, Polda NTB, dan Polda Jatim. Anggota ada 9.700 orang," imbuhnya. (sar/zae/tribunbali)

Anda bisa dapatkan update berita setiap saat dari TribunLombok.com. Silakan bergabung di Grup Telegram "TribunLombok.com". Klik link https://t.me/tribunlombok, kemudian join.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved