Jembatan Morbi India Runtuh, Sembilan Orang Ini Disebut Paling Bertanggung Jawab

TRIBUNLOMBOK.COM – Polisi India amankan sembilan orang yang diduga bertanggung jawab atas runtuhnya jembatan Morbi di Gujarat, Minggu (30/10/2022) malam.

Atas runtuhnya jembatan berusia ratusan tahun di India itu, 134 orang, termasuk 30 anak-anak meninggal dunia.

Sementara, polisi menangkap sembilan orang yang disebut bertanggung jawab, termasuk dua manajer, dua petugas tiket, dua kontraktor dan tiga penjaga keamanan.

Orang-orang yang disebutkan di atas berasal dari perusahaan Orev yang melakukan pemeliharaan di jembatan Morbi.

Baca juga: Video Detik-detik Tragedi Itaewon, Perempuan Ini Berteriak dan Menarik Baju Pria yang Lebih Tinggi

Asho Yadah, selaku pejabat senior polisi India mengatakan, pihaknya sedang melakukan proses penyelidikan.

Menurutnya, kesembilan orang itu merupakan yang paling bertanggung jawab atas renovasi, pemeliharaan serta pengelolaan jembatan.

Sebelum jembatan Morbi runtuh, pemerintah setempat telah melakukan kontrak dengan perusahaan Oreva untuk pengelolaan jembatan ini selama 15 tahun ke depan.

Oreva juga bertanggung jawab terhadap renovasi dan perbaikan jembatan gantung ini yang dilakukan sejak tujuh bulan lalu.

Baca juga: YG Entertainment Berduka Atas Tragedi Itaewon, Sejumlah Jadwal Perilisan Konten Ditunda

Usai menyelesaikan renovasi jembatan gantung yang digunakan untuk menghubungkan hotel warisan Istana Darbargadh dan kota Morbi untuk pertama kalinya dibuka pada Rabu (26/10/2022).

Namun pada Minggu (30/10/2022) pukul 18.31 waktu setempat jembatan tersebut runtuh karena mengalami lonjakan pengunjung.

Dalam sebuah rekaman CCTV di tempat kejadian, terlihat sekitar 350 pengunjung memadati jembatan gantung berukuran lebar 1,25 m dan panjang 230 meter.

Jembatan era kolonial yang dibangun di atas Sungai Machchhu di pusat kota Morbi sebelumnya sudah lama dikenal sebagai tempat untuk menikmati perayaan liburan.

Pada pekan kemarin jembatan ini mengalami lonjakan pengunjung. Melonjaknya beban tampung memberi tekanan pada integritas struktural jembatan, hal tersebut yang kemudian memicu putusnya kabel jembatan.

Sumber: Tribunnews.com

Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.