Lukas Enembe Tersangka KPK: Pengacara Singgung Tito Karnavian, MAKI Ungkap Foto Gubernur di Kasino
Pengacara Gubernur Papua menyebut Tito Karnavian setelah Lukas Enembe jadi tersangka dugaan korupsi. Sementara MAKI ungkap foto gubernur di kasino.
Namun, hingga batas waktu pengisian Wakil Gubernur Papua habis, Paulus gagal meraup dukungan dari partai koalisi.
“Menjadi pertanyaan bagi publik, mengapa Mendagri Tito Karnavian dan Menteri Bahlil terlibat langsung dalam mengisi jabatan Wakil Gubernur Papua,” tuturnya.
Stefanus menduga, kedatangan Tito dan Bahlil merupakan bentuk intervensi kepada Lukas.
Ia pun menyebut bahwa sejumlah oknum di pemerintahan Jokowi memiliki agenda politik sendiri, termasuk dalam hal ini partai yang tengah berkuasa.
Di sisi lain, ia menduga, penetapan Lukas sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga merupakan upaya intervensi yang dilakukan untuk menggeser kursi orang nomor satu di Papua itu.
Baca juga: Gubernur Papua Lukas Enembe Dilarang ke Luar Negeri sampai 2023, Simak Alasannya
Ia menduga para elite itu bergerak secara sistematis untuk menguasai kekayaan sumber daya alam di Papua.
“Untuk merebut kekuasaan Gubernur Papua tanpa melalui proses demokrasi melainkan dengan mempergunakan institusi penegak hukum (KPK) sebagai alat untuk mencapai kekuasaan politik tanpa melalui Pemilu,” ujarnya.
Terkait hal ini, Kompas.com telah mencoba menghubungi Bahlil melalui pesan singkat.
Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan dari Bahlil.
Demikian halnya pesan singkat yang dilayangkan kepada Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Benni Irwan.
Hingga kini belum ada respons Kemendagri mengenai dugaan yang dilontarkan Stefanus.
MAKI Ungkap Foto Lukas Enembe di Kasino
Sementara itu, Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menegaskan bahwa foto Gubernur Papua Lukas Enembe berada di ruang kasino di sejumlah negara tidak diedit dan bisa dipertanggungjawabkan.
Foto tersebut beredar luas setelah Lukas ditetapkan sebagai tersangka.
Deretan foto itu menjadi sorotan lantaran ada transaksi Rp 560 M ke meja kasino.