Wisata Bima
Wisata Bima Pantai Rontu, Hamparan Pasir Putih dan Ombak Pipa Favorit Peselancar
Pantai Rontu sebagai salah satu wisata Bima ini memiliki pasir putih yang indah menghampar di sepanjang garis pantai bak permadani
Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Wilayah Kabupaten Bima dipenuhi gugusan pantai yang indah nan eksotik.
Wisata Bima berupa gugusan pantai ini bak surga tersembunyi karena belum tersentuh penataan.
Satu di antaranya yakni Pantai Rontu yang terletak di Desa Monta Baru, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima.
Pantai Rontu letaknya bersebelahan dengan Pantai Wane yang juga memiliki karakter yang sama.
Baca juga: Wisata Sumbawa Barat, Labuhan Kertasari Ditetapkan Jadi Desa Wisata Bahari
Namun Pantai Rontu, masih minim sentuhan hingga saat ini dibandingkan dengan Pantai Wane.
Pantai Rontu memiliki pasir putih yang indah menghampar di sepanjang garis pantai bak permadani.
Air laut berwarna biru jernih akan langsung tersaji bagi pengunjung begitu tiba di pantai ini.
Satu yang paling khas dari Pantai Rontu, yakni gulungan ombaknya yang tinggi dan besar pada garis pantai tertentu.
Ada juga sisi pantai lain, yang ombaknya tidak terlalu besar hingga bisa digunakan oleh pengunjung untuk mandi.
Bagi pecinta surfing, justru ombak di pantai ini paling ditunggu dan menjadi ajang memacu adrenalin.
"Saya pernah bawa tamu turis, penasaran dengan ombak di pantai itu," ungkap Gunawan, seorang guide tour di Bima.
Menurut Gunawan, pada musim tertentu para pecinta surfing mengincar ombak pipa.
Ombak pipa menjadi gulungan ombak, yang paling ditunggu pecinta surfing karena memiliki tantangan dan teknik tertentu untuk menaklukkannya.
"Saya baru sekali lihat, itu pun tamu saya geleng-geleng kepala. Kata mereka, ombaknya terlalu ganas," ungkap Gunawan.
Sementara itu, Didin warga Kota Bima mengaku, kawasan laut Pantai Rontu menjadi spot memancing yang paling disukai.
Banyak ikan-ikan berukuran monster, dengan kekuatan besar untuk kalangan pecinta mata kail beradu.
"Giant fish dan masih banyak lagi jenis ikan dengan kekuatan besar di sana. Pokoknya kalau ke sana, harus siap tenaga," ujarnya.
Baca juga: Wisata Pulau Moyo Sumbawa: Tempat Lady Diana Menyepi hingga Menginspirasi Nama Queen Waterfall
Namun untuk bisa memancing di sekitar perairan Rontu, harus melihat cuaca dan waktu.
Pantai yang langsung berbatasan dengan laut lepas ini, sangat tidak bersahabat jika pada musim-musim badai.
Sehingga akan sangat berbahaya, jika tidak tahu kondisi.
"Kami biasanya mengajak warga sekitar itu," tandasnya.
Pada sepanjang garis pantai, belum banyak terdapat tempat berteduh.
Sehingga jika ingin berkunjung ke sana, ada baiknya menyiapkan topi sebagai pelindung wajah dan kepala.
Baca juga: Wisata Lombok, Hotel Murah hingga Hotel Mewah di Kawasan Senggigi
Jangan lupa bawa bekal makan dan minum, karena tidak ada penjual makanan di pantai ini.
Jarak tempuh menuju Pantai Rontu dari Kota Bima, bisa mencapai 3 jam dengan kecepatan sedang.
Pasir yang putih dan tebal, gugusan pegunungan sekitar pantai dan birunya laut, bisa membuat pengunjung puas menciptakan banyak foto estetik di pantai ini.
Bagi pecinta kerang-kerangan, maka bersiaplah berburu sisa-sisa rumah siput laut tersebut, yang tersembunyi di dalam tebalnya pasir putih.
(*)