Wakil Ketua DPRD KSB Sebut Tiga Poin yang Mesti Dijaga dalam Semangat Kemerdekaan

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Galan Rezki Waskita

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Abidin Nasar memberi refleksi pada Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia.

Dalam catatannya, terdapat tiga poin yang mesti dijaga dan diingat dalam semangat kemerdekaan ini.

Baca juga: Rincian Lengkap Syarat Khusus Lowongan Kerja Proyek Smelter AMNT di Sumbawa Barat Berikut Kuotanya

Baca juga: Ketua DPRD KSB Soal Tenaga Kerja Smelter: Sebanyak 245 Orang Memang untuk Lokal KSB

Pertama, pemerintah KSB harus mampu memberdayakan sebanyak-banyaknya tenaga kerja lokal KSB dalam pembangunan Smelter PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).

Harapan ini sejalan dengan tema besar hari kemerdekaan yakni Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat.

Keberadaan smelter, kata Abidin Nasar, diharapkan menjadi kebangkitan ekonomi yang besar bagi masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat.

Menurut Abidin, KSB tidak akan bangkit lebih kuat andaikata lapangan kerja yang tersedia diisi lebih banyak oleh tenaga dari luar KSB.

"Jangan sampai kita menjadi penonton di daerah kita sendiri. Ini yang harus diperhatikan," tegas Abidin, Rabu (17/8/2022).

Dia berharap agar Pemerintah KSB lebih cerdas daripada perusahaan.

Pemerintah KSB harus mengerahkan segala alatnya untuk melakukan pengawasan sehingga meminimalisir potensi kecurangan dalam perekrutan tenaga kerja.

Kedua, Abidin Nasar meminta agar pemerintah KSB memperhatikan bidang pangan.

Sektor ini mestinya mampu berkembang dengan menangkap kebutuhan pangan para pekerja di PT AMNT itu.

"Jangan kita hanya sibuk dan diuntungkan dengan urusan tenaga kerja, tapi kita juga harus pikirkan apa kebutuhan tenaga kerja itu. Dalam hal ini adalah pangan," lanjut lekaki asal Labuan Bajo tersebut.

Dia mengharapkan jangan lagi semua bahan pangan baik warga lokal maupun perusahaan didatangkan dari luar KSB.

Ketiga, politisi PKS ini berharap agar KSB selalu kondusif meski suasana kompetisi politik menuju Pemilu 2024 mulai terasa.

(*)