Perkiraan Cuaca NTB

Perkiraan Cuaca NTB 23-24 Juli 2022, Akhir Pekan yang Cerah dan Bagus untuk Liburan

Berikut ini perkiraan cuaca NTB berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid (ZAM). Prediksi cuaca ini bisa menjadi pedoman warga.

Editor: Sirtupillaili
ISTIMEWA
Pantai Pulau Kelapa, satu dari 10 destinasi wisata yang dikelola Dinas Pariwisata Kabupaten Bima yang kerap menjadi target tujuan wisawatan. Berikut ini perkiraan cuaca NTB berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi ZAM. 

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Sebelum memulai aktivitas, ada baiknya mengetahui perkiraan Cuaca NTB hari ini hingga esok harinya.

Perkiraan Cuaca NTB ini bisa membantu tribunners merencanakan perjalanan wisata, khususnya di wilayah Pulau Lombok dan Sumbawa.

Berikut ini perkiraan Cuaca NTB berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi Zainudin Abdul Madjid (ZAM), 23-24 Juli 2022.

Cuaca NTB hari ini, Sabtu 23 Juli 2022, BMKG memperkirakan cuaca secara umum di wilayah NTB cerah hingga hujan ringan.

Variasi arah angin dominan dari timur laut-selatan, dengan kecepatan maksimum 40 km/jam.

Rata-rata temperatur suhu 20-34 derajat Celcius dengan kelembaban 50-98 persen.

Dengan tekanan udara antara 1008-1013 mb.

Baca juga: Perkiraan Cuaca NTB 19-20 Juli 2022, Cuaca Lebih Bersahabat dengan Suhu Sejuk

Sementara Cuaca NTB besok, Minggu 24 Juli 2022, BMKG memperkirakan cuaca secara umum di wilayah NTB cerah berawan.

Variasi arah angin dominan dari timur-selatan, dengan kecepatan maksimum 35 km/jam.

Rata-rata temperatur suhu 20-34 derajat Celcius dengan kelembaban 50-98 persen.

Dengan tekanan udara antara 1008-1013 mb.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zainudin Abdul Madjid (ZAM) Gede Dedy Krisnawan mengingatkan, warga perlu mewaspadai adanya potensi angin kencang, pada siang hingga sore hari.

Kondisi ini berpotensi terjadi di sebagian wilayah Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Kabupaten Bima, Kota Bima, dan Dompu.

"Serta waspadai tinggi gelombang yang mencapai 2 meter atau lebih," imbuhnya.

Terutama di Selat Lombok bagian uara dan selatan, Selat Alas bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, dan Samudera Hindia selatan NTB.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved