Ibadah Haji 2022
Jemaah Haji Indonesia Ambil Nafar Awal Mulai Bersiap Tawaf Ifadlah dan Sa'i di Masjidil Haram
Aktivitas jemaah akan bergeser ke Masjidil Haram dengan rangkaian tawaf dan sai usai lempar jumrah di Mina
TRIBUNLOMBOK.COM - Sebagian jemaah haji Indonesia yang mengambil nafar awal untuk lempar jumrah mulai menuju Makkah pada Senin (11/7/2022).
Selanjutnya, bagi jemaah haji Indonesia mengambil nafar tsani masih akan bermalam di Mina sebelum melanjutkan lempar jumrah di jumarat.
Jemaah yang sudah di Makkah, selanjutnya akan melaksanakan Tawaf Ifadlah dan Sa'i di Masjidil Haram.
Plh Biro Humas, Data dan Informasi, Wawan Djunaedi mengatakan, jadwal lontar jumrah jemaah haji Indonesia hari ini dimulai sejak pukul 06.00 WAS sampai selesai.
Baca juga: 62 Jemaah Haji Indonesia Dirawat Petugas Kesehatan, Kelelahan dan Dehidrasi saat Lontar Jumrah
"Jemaah yang mengambil nafar awal, usai melontar jumrah Ula, Wustha, dan Aqabah, ada yang langsung kembali ke hotel, terutama yang tinggal di kawasan dekat jamarat, seperti Raudhah dan Syisah," ucap saat Konferensi Pers di Media Center Haji di Jakarta, Senin (11/7/2022) dikutip dari laman resmi Kemenag.
Petugas haji sudah diminta untuk tetap siaga di tempat pemondokan dan bersiap untuk menyambut jemaah haji Indonesia di Makkah.
Beberapa hari ke depan, kepadatan aktivitas jemaah akan bergeser ke Masjidil Haram.
Pemerintah mulai mengoptimalkan Petugas Sektor Khusus untuk bersiap di posnya masing-masing guna memberikan pelayanan dan penjagaan kepada jemaah yang menjalani Ifadhah dan Sa'i.
"Jemaah diimbau untuk istirahat di tempat akomodasi/hotel terlebih dahulu sampai bus shalawat kembali beroperasi. Bus shalawat akan mulai beroperasi kembali pada 13 Juli 2022. Layanan katering, juga akan dimulai pada 13 Juli 2022, diawali dengan makan pagi," kata Wawan.
Wawan mengimbau pada jemaah agar bijak dan lebih mengutamakan keselamatan dan kesehatan masing-masing, sehingga pelaksanaan thawaf ifadhah dan sa’i dapat terlaksana dengan aman dan tertib.
"Selama mabit di Mina pemerintah juga menyediakan layanan tenda Klinik Kesehatan Haji Indonesia untuk memberikan layanan kesehatan tanpa alat bagi jemaah sakit. Bagi jemaah sakit yang membutuhkan layanan rawat inap akan dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi Mina Al Wahdi dan Mina Al Jisr," tandas Wawan.
Wawan menambahkan data jemaah sakit sebanyak 16 orang dirawat di RSAS Al Noer Makkah, dan 174 lainnya dirawat di KKHI Makkah sehingga total jemaah sakit sebanyak 190 orang.
Baca juga: Jadwal Haji 2022: Wukuf di Arafah Berikut Mabit di Muzdalifah, dan Lempar Jumrah di Mina
Sementara, jemaah wafat bertambah tiga orang atas nama:
1. Titik Andayani Suwadi, perempuan, 50 tahun, Nomor Paspor C65 91 391, kloter SUB 36, asal Embarkasi Surabaya;
2. Indra Sakti Lubis, laki-laki, 60 tahun, Nomor Paspor C66 14 693, kloter MES 04, asal Embarkasi Medan; dan
3. Abdul Manaf Dahlan Abu Bakar, laki-laki, kloter BTJ01, asal Embarkasi Aceh.
“Sehingga jumlah jemaah wafat sampai hari ini sebanyak 36 orang,” tutup Wawan.
(*)