Idul Adha 2022

Idul Adha 2022, Polresta Mataram Kurban 4 Sapi dan 5 Kambing

Penerima daging kurban ini disesuaikan dengan surat yang masuk dengan permohonannya masyarakat di sekitar lingkungan Polresta Mataram

Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/Jimmy Sucipto
Seekor sapi hendak diturunkan dari kendaraan sebelum pemotongan hewan kurban Idul Adha 2022 di Polresta Mataram, Minggu (10/7/2022). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Polresta Mataram membagikan daging kurban pada saat perayaan hari raya Idul Adha 1443 H.

Polresta Mataram menyembelih 4 ekor sapi dan 5 ekor kambing, Minggu (10/7/2022).

Sebanyak empat ekor sapi dan lima ekor kambing telah melewati karantina dan pengecekan dokter hewan sebelum disembelih.

Wakapolresta AKBP Syarif Hidayat menyerahkan hewan kurban kepada panitia kurban Idul Adha 2022 untuk proses penyembelihan.

Baca juga: Sapi Kurban di Cianjur Mengamuk, Panitia Refleks Menghindar saat Hendak Diseruduk

Sesudah itu, daging yang telah dipotong-potong dibagikan kepada yang membutuhkan.

Daging kurban dibagikan kepada fakir miskin, anak yatim, yayasan, pondok pesantren di Kota Mataram.

“Setiap tahun perayaan Hari Raya Idul Adha, Alhamdulliah selalu rutin dan sekarang mengadakan kurban sebanyak 9 ekor terdiri dari 4 ekor sapi dan 5 ekor kambing dibagi menjadi 450 kantong,” terangnya Syarif.

Dia menjelaskan, daging yang telah dipotong-potong akan didistribusikan pada masyarakat khususnya masyarakat yang membutuhkan.

Masyarakat yang menerima daging kurban tersebut harus memenuhi syarat-syarat untuk sebagai penerima daging kurban.

“Salah satunya adalah fakir miskin dan anak yatim yang sudah terdaftar di Polresta Mataram,” katanya.

Sedangkan sistem pembagian paket daging kurban, kata Wakapolresta, diberikan berdasarkan data penerimaan daging kurban.

Baca juga: Danrem 162/WB Serahkan Bantuan Hewan Kurban, Bentuk Kerukunan Umat Beragama

Penerima daging kurban ini disesuaikan dengan surat yang masuk dengan permohonannya masyarakat di sekitar lingkungan Polresta Mataram.

“Kami juga diberikan amanah dari Bank NTB Syariah dan Pondok Pesantren Abu Hurairah yang diserahkan oleh Ustadz Abu Kinan,” ucap Syarif.

Syarif berharap, agar silahturahmi masyarakat dengan Polri semakin dekat, serta ibadah kurban ini sebagai upaya menjaga stabilitas keamanan di Kota Mataram.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved