Doa Berbuka Puasa Arafah Dilengkapi Latin, Arti serta Keutamaan Menunaikannya

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالىَ

Latin: Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: Saya niat puasa Arafah, Sunah karena Allah ta'ala

Keutamaan Puasa Arafah

Melansir dari tayangan YouTube WIC Santri Official, Ustaz Abdul Somad menjelaskan tentang keutamaan Puasa Arafah.

Puasa Arafah yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah memiliki pahala yang luar biasa.

Pada sebuah hadis dijelaskan, barang siapa yang berpuasa di tanggal 9 Dzulhijjah maka akan diampuni doa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.

Dijelaskan Ustaz Abdul Somad, jemaah haji pada tanggal tersebut sedang wukuf di padang arafah.

Malaikat akan turun di waktu malam yaitu malam Lailatul Qadar, namun pada asaat siang adalah saat Qukuf di Padang Arafah.

Maka bagi orang yang berada di luar negeri Arab atau yang tidak sedang berhaji dianjurkan untuk berpuasa Arafah.

Sedangkan untuk yang berhaji tidak berpuasa arafah karena sedang wukuf di Padang Arafah.

Kemudian di tanggalk 10, 11, 12, 13 Dzulhijjah umat Muslim tidak diperbolehkan untuk berpuasa.

Karena pada tanggal 10 Dzulhijjah adalah Hari Raya Idul Adha, yaitu disunahkan untuk berkurban.

Sedangkan tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah adalah Hari Tasyrik yang mana umat Muslim masih boleh berkurban dan bertakbiran, sehingga tak boleh berpuasa.

(TribunPalu/Kim)

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Bacaan Doa Berbuka Puasa Arafah Lengkap dengan Bacaan Niat dan Keutamaan Menunaikannya