Ibadah Haji 2022

4 Dimensi Ibadah Haji, dari Spiritual hingga Persaudaraan

ibadah haji mengandung makna dan fungsi yang bisa dikontribusikan kepada dunia, setidaknya ada empat dimensi dalam penyelenggaraan ibadah haji

Twitter @ReasahAlharmain
Jemaah menjalani ibadah Salat Jumat di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Jumat (20/5/2022). Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi mengatakan haji tidak semata ritual keagamaan tetapi juga memiliki dimensi yang memberi kontribusi untuk dunia. 

“Kemudian, daging-dagingnya dapat meningkatkan kualitas hidup dan gizi keluarga tidak mampu di berbagai belahan dunia,” jelasnya.

Kepada peserta yang hadir, Wamenag mengajak untuk dapat memproyeksikan kontribusi dan manfaat ibadah haji kepada masyarakat global yang lebih luas.

Dimensi spiritual, persaudaraan, ekonomi dan kemanusiaan yang menjadi bagian dari ibadah haji dapat diproyeksikan untuk mendukung berbagai proyek pembangunan berkelanjutan yang menjadi agenda masyarakat dunia.

“Penting bagi kaum muslim di berbagai belahan dunia untuk memiliki agenda bersama, seperti pengentasan kemiskinan, peningkatan gizi anak-anak keluarga miskin, penguatan ekosistem ekonomi haji, dan misi kemanusiaan yang lebih luas melalui kerjasama antar negara,” tegasnya.

Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Diingatkan Jaga Kesehatan dan Perdalam Manasik Jelang Wukuf di Arafah

“Haji dapat berkontribusi kepada dunia dengan memperkenalkan dan menerapkan konsep-konsep baru yang juga merupakan bagian dari tujuan pembangunan berkelanjutan, misalnya tentang “GREEN HAJJ” atau “ECO-HAJJ”.

Hal itu diharapkan dapat berkontribusi dalam menjaga perubahan iklim, pemeliharaan lingkungan hidup, dan penggunaan enerji terbarukan,” tandasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved