Berita Nasional

Kemiskinan Ekstrem di Indonesia Masih 4 Persen, Pemerintah Target Hapus Menjadi 0

Salah satu percontohan penangan kemiskinan ekstrem perkotaan sudah dimulai di Kota Solo.

Editor: Robbyan Abel Ramdhon
kemenkopmk.go.id
Menteri Koordiantor bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah target hapus kemiskinan ekstrem hingga 0 persen di tahun 2022.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy menyebut tekad pemerintah mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrem hingga 0 persen di tahun 2024.


Muhadjir mengungkapkan, angka kemiskinan ekstrem di Indonesia masih diangka 4 persen.


"Ini memang target yang sangat radikal," ujarnya saat konferensi pers Launching Inpres No 4 Tahun 2022, di kantor Kemenko PMK Jakarta, Selasa (14/6/2022).

Baca juga: Jokowi Tunjuk Muhadjir Effendy Jadi Plt Menteri Sosial Pengganti Juliari Batubara

Menko PMK mengatakan, paling tidak mempercepat target SDGs dari PBB di tahun 2030.

Target tersebut tertuang dalam Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem yang ditandatangani Presiden Joko Widodo pada tanggal 8 Juni 2022.

Ia menambahkan, ada 5 provinsi yang telah ditetapkan pemerintah untuk menjadi sasaran utama.

Baca juga: Menyoal Angka Kemiskinan di NTB, Zulkieflimansyah: Penurunan Angka Kemiskinan Tidak Gampang

Terdiri dari 35 kabupaten/kota di Indonesia.

Salah satu percontohan penangan kemiskinan ekstrem perkotaan sudah dimulai di Kota Solo.

Beberapa hal yang ditangani adalah terkait rumah layak huni, sanitasi air bersih dan air minum, hingga layanan pendidikan dan kontrol keamanan.

"Disana ada kampung, wilayah kumuh di Semanggi yang sudah ditangani dan sudah selesai, dan pada bulan Juni akan kita launching," kata Muhadjir.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemerintah Target Hapus Kemiskinan Ekstrem Hingga 0 Persen di Tahun 2024.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved