TGB Center Terus Memperluas Ruang Berkhidmat, Tak Hanya untuk Kepentingan Politik Praktis

Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi dalam sambutannya membenarkan bahwa TGB Center pada awal memang erat kaitannya dengan hajatan politik.

Editor: Lalu Helmi
TRIBUNLOMBOK.COM/LALU HELMI
Sekretaris Eksekutif TGB Center H Irzani sat memberikan sambutan acara halal bihalal TGB Center di Hotel Golden Palace Mataram, Senin (30/5/2022). 

Laporan wartawan TribunLombok.com, Lalu Helmi

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - TGB Center perkuat tekad untuk terus memberikan kemanfaatan kepada umat yang lebih luas. Semangat ini menjadi spirit yang terus disuarakan saat acara halal bihalal yang diadakan TGB Center di Hotel Golden Palace Mataram, Senin (30/5/2022).m

Halal bihalal yang mengusung tema “Persatuan Indonesia untuk Kemajuan dan Kemandirian Bangsa” itu dihadiri oleh sejumlah tokoh lintas agama dan ormas.

Hadir Pembina TGB Center yakni Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi, Ketua PWNU NTB Prof Dr H Masnun, Ketua PW Muhammadiyah NTB Dr H Falahuddin, Kakanwil Kemenag NTB Dr HM Zaidi Abdad, dan lain-lain.

Baca juga: TGB Tentang Pilpres 2024: Seperti Dejavu Pilpres 2019, Ajak Tokoh Bangsa Hentikan Polrisasi

Baca juga: Paket SUSU Tantang Zul-Rohmi di Pilgub NTB 2024?

Sekretaris Eksekutif TGB Center H Irzani menyebutkan bahwa spirit yang hendak ditelurkan dari acara halal bihalal tersebut adalah semangat kebersamaan, di tengah hiruk pikuk keberagaman.

TGB Center, kata Irzani merupakan wadah bagi seluruh elemen, lintas agama dan ormas.  

Sebagai rumah bersama, TGB Center terus berupaya memperluas ruang pengabdiannya.

Oleh karenanya, ke depan kata Irzani, TGB Center akan lebih fokus kepada urusan kemanusian.

“Kita mengajak mengajak seluruh elemen, concern kepada urusan-urusan kemanusiaan, kajian-kajian. Kalau dulu politik praktis, tapi sekarang politik praktisnya sampingan saja,” katanya kepada TribunLombok.

Diakui Irzani, hal tersebut memang merupakan aspirasi dari seluruh provinsi di Indonesia. Langkah awalnya akan dimulai dari NTB.

“Setiap perjalanan dakwah beliau (TGB) itu saja yang ditanyakan, mana TGB center. Artinya itu menjadi atensi banyak pihak,” kata pria lulusan Universitas Gadjah Mada itu.

“TGB Center sebenarnya terus eksis, tapi memang banyak kegiatannya yang tidak dipublikasikan,” imbuhnya.

Sementara itu, Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi dalam sambutannya membenarkan bahwa TGB Center pada awal memang erat kaitannya dengan hajatan politik.

Namun menurutnya, dalam perjalanan TGB telah bertransformasi menjadi gerakan yang lebih luas.

TGB Center melahirkan dan mengelola begitu banyak perjumpaan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved