Berita Mataram

Bangunan di Kota Tua Ampenan Disulap Jadi Ruang Kreatif, Etalase Pengembangan UMKM Warga Mataram

Renovasi ruang kreatif bangunan tua di Kota Tua Ampenan untuk ruang kreatif ini menelan anggaran Rp 200 juta

Penulis: Laelatunniam | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/LAELATUNNI'AM
Sejumlah pengendara melintas di depan bangunan di Kota Tua Ampenan, Mataram, Selasa (10/5/2022) yang dipermak menjadi ruang kreatif. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Satu bangunan di Kota Tua Ampenan bakal dipermak Pemkot Mataram untuk dijadikan ruang kreatif.

Bangunan ini dihajatkan sebagai wahana masyarakat Ampenan supaya dapat berkreasi ataupun mendapat edukasi.

"Dalam hal ini nanti ada penyuluhan atau kursus mengenai cara produksi produk UMKM mulai dari awal sampai branding," papar Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram Nizar Denny Cahyadi.

Baca juga: Sekolah di Mataram Sudah Siap Pembelajaran Tatap Muka Penuh Tapi Masih Menunggu Izin Walikota

Bangunan yang direnovasi ini memiliki dua lantai.

Lantai pertama akan dibuat sebuah kafetaria sebagai sumber pendapatan untuk PAD Kota Mataram.

Sementara ruang kreatif berada lantai kedua.

Pembangunan ruang kreatif ini juga bertujuan untuk menginspirasi para pemilik bangunan tua di sepanjang area untuk menerapkan hal serupa.

"Bangunan ini juga kita hajatkan untuk memperlihatkan kepada pemilik bangunan di sebelah seperti inilah konsep yang Kota Mataram ingin mereka realisasikan," ucap Denny.

Renovasi ruang kreatif bangunan tua Ampenan ini menelan anggaran Rp 200 juta.

Untuk kemudahan aksesibilitas, Pemkot Mataram berencana untuk menutup jalan di samping bangunan.

Walauapun di area itu dimanfaatkan para pedagang durian yang melapak.

Baca juga: Pasca Pandemi, Kunjungan Wisatawan Ke Tiga Gili Meningkat 40 Hingga 50 Persen

"Sepertinya duren akan dipindah karena itu diminta untuk steril," ucapnya.

Pertimbangan lain, pemindahan lapak duren juga berkaitan dengan Taman Jangkar yang akan dihidupkan kembali.

"Jadi terintegrasi dia antara ruang kreatif dan taman jangkar itu," tegas Denny.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved