Lebaran 2022
Lebaran Topat di Lombok, Janur Kelapa Jadi Incaran Warga
Janur kelapa ramai dicari warga Lombok sebab berbagai hidangan saat lebaran topat menggunakan bahan dasar janur kelapa
Penulis: Patayatul Wahidah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Patayatul Wahidah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Janur kelapa menjadi incaran warga Lombok menjelang lebaran topat yang jatuh pada Senin, 9 Mei 2022 nanti atau tepat sepekan setelah hari raya Idul Fitri 1443 H.
“Untuk buat topat sama bantal, kurang rasanya kalau lebaran topat ndak buat dua menu ini,” kata salah seorang pembeli janur kelapa Sapar di Pasar Kebon Roek, Mataram, Jumat (6/5/2022).
Janur kelapa ramai dicari warga Lombok sebab berbagai hidangan saat lebaran topat menggunakan bahan dasar janur kelapa.
Baca juga: Asal Usul Lebaran Topat di Lombok, Tradisi Setelah Puasa Syawal
Seperti menjadi wadah ketupat maupun berbagai jajanan tradisional khas Lombok.
Yakni jajan bantal yang terbuat dari ketan dan kelapa dengan isian pisang maupun antap atau biji kacang panjang.
Menurut Sapar, ketupat dan jajan bantal paling nikmat disajikan dengan menu pelengkap lainnya seperti opor ayam, urap, pelalah ayam, dan pelecing kangkung.
Biasanya warga mulai berburu janur kelapa sehari sebelum lebaran topat.
Tetapi tidak sedikit pula yang mulai membeli sejak jauh hari seperti Sapar untuk menghindari lonjakan harga.
“Sengaja beli sekarang, kalau beli pas penampahan (sehari sebelum lebaran topat) itu terlalu ramai nanti juga harganya mahal,” ujarnya.
Dua hari sebelum lebaran topat, harga yang ditawarkan pedagang janur pun berbeda-beda.
Ada yang menjual empat ikat janur seharga Rp 5 ribu dengan masing-masing ikatan berisi 4 lembar janur.
Baca juga: Peziarah Makam Nyato Berasal dari Mesir Hingga Arab Saudi, Bukit Karomah Kewalian Wali Nyato
Ada pula yang menjualnya dengan harga lebih mahal yakni Rp 5 ribu untuk tiga ikat janur.
Untuk saat ini terpantau belum ada janur yang sudah jadi wadah ketupat dan jajan bantal.
Diperkirakan pedagang janur akan lebih ramai saat hari penampahan atau sehari sebelum lebaran topat.
(*)