Berita Bima

Korban Angin Puting Beliung di Bima Akhirnya Terima Bantuan, Material Bangunan hingga Sembako

Tercatat ada 54 Kepala Keluarga (KK) yang menjadi korban terjangan angin pada Sabtu akhir pekan lalu

Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
ISTIMEWA
Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri saat memberikan bantuan tanggap darurat kepada korban angin puting beliung i Desa Bajo, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima Rabu (13/4/2022). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Korban angin puting beliung di Desa Bajo, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima, NTB akhirnya menerima bantuan tanggap darurat.

Tercatat ada 54 Kepala Keluarga (KK) yang menjadi korban terjangan angin pada Sabtu akhir pekan lalu.

Bantuan yang diserahkan langsung Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri ini berupa 250 lembar seng gelombang, reng baja ringan 300 batang, 20 kilogram paku seng, 1 dos sekrup besar, 1 dos sekrup kecil, dan 3 box family kit.

Baca juga: Tidak Hanya Dimabuk Cinta, Sejoli di Bima Ini juga Dimabuk Sabu hingga Diciduk Polisi

Baca juga: Dugaan Korupsi Dana Pendidikan, Dikbud Kota Bima Bongkar Berkas yang Diduga Palsu

Bahan bangunan ini untuk merenovasi rumah warga terutama bagian atap yang rusak parah akibat diterjang angin.

Selain itu, juga disalurkan bantuan terpal untuk warga yang rumahnya rusak berat, 680 kilogram beras, 63 dos mie instan, dan 68 paket makanan anak.

Dalam sambutannya, Indah menyampaikan duka yang mendalam atas musibah yang menimpa warga.

Pemerintah Kabupaten Bima, saat mengunjungi korban angin puting beliung di Desa Bajo Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima.
Pemerintah Kabupaten Bima, saat mengunjungi korban angin puting beliung di Desa Bajo Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima. (Istimewa)

Ia menegaskan, pemerintah daerah memerlukan data yang valid untuk penyerahan bantuan tanggap darurat.

Sehingga lanjutnya, tidak ada bantuan yang tidak tepat sasaran atau fitnah yang menyebabkan masalah baru ketika bantuan diserahkan.

"Sesuai kondisi nyata dan tidak terpengaruh intimidasi pihak manapun," tegasnya.

Bupati Bima dua periode ini juga mengarahkan agar perbaikan fasilitas sarana ibadah diprioritaskan. (*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved