Ade Armando Berhutang Budi Pada Pria Ini, Rela Kena Bogem Demi Lindungi Dirinya

TRIBUNLOMBOK.COM - Sempat membuat penasaran, sosok pemuda yang berusaha melindungi Ade Armando saat dikeroyok di Gedung DPR, Jakarta akhirnya terungkap.

Rupanya, pria tersebut sudah ada di dekat Ade Armando datang ke aksi unjuk rasa mahasiswa di Gedung DPR RI.

Diketahui, Ade Armando saat itu datang ke DPR sebagai Ketua Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS).

Baca juga: Polisi Tetapkan 6 tersangka Pengeroyok Ade Armando: Bukan Mahasiswa, Ini Daftar Lengkapnya

Baca juga: Putra Sulung Jokowi Gibran Sebut Akan Ikut Demo Tolak Presiden 3 Periode, Mahasiswa: Hanya Gimik

Dilansir dari akun Instagram @gerakapis via Tribunbogor, Ade datang pukul 14.00 WIB bersama dua orang kameramen dan dua penulis.

Maksud kedatangan mereka adalah melakukan peliputan aksi demo di Gedung DPR RI.

Dua kameramen adalah Indra Jaya Putra dan Bambang T.

Sementara Belmondo Scorpio dan Rama sebagai penulis.

Ternyata, peliputan mereka lakukan guna keperluan konten Youtube dan media sosial Geraka PIS.

Awalnya, semua berjalan lancar bahkan Ade Armando sempat diwawancara sejumlah awak media.

"Saya tidak ikut demo. Tetapi saya mantau dan saya ingin menyatakan mendukung," kata Ade Armando.

Sekitar pukul 15.35 WIB, mereka memutuskan untuk menyudahi peliputan.

Sekitar tiga menit kemudian, tim melihat gelagat tak biasa dari sejumlah orang.

Selanjutnya ada ibu-ibu yang mendatangi dan langsung memaki.

Gerakan PIS mengklaim tindakan itulah yang memicu arogansi sejumlah orang pada Ade Armando.

Saat Ade Armando dikeroyok ada seorang pria yang berusaha melindungi.

Meski juga mendapat pukulan, namun pria tersebut tetap memeluk Ade Armando dari arah belakang.

Setelah ditelusuri, pria itu adalah Belmondo Scorpio.

Dia merupakan satu dari dua penulis yang mendampingi Ade Armando membuat konten di DPR RI.

Kondisi Ade Armando Usai Dikeroyok di Depan Gedung DPR

Dilansir dari Tribunnews, Ade Armando masih terbaring di Rumah Sakit Siloam, Semanggi, Jakarta Pusat, Selasa (13/4/2022).

Kini, kondisi Ade Armando sudah bisa berkomunikasi.

Hal tersebut diketahui dari video yang diterima Tribunnews.com ketika Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie menjenguknya, Senin malam.

Dalam video Ade Armando tampak mengenakan masker biru terbaring di tempat tidur.

Ia pun tampak melambaikan tangan dan mengacungkan jempol ketika dijenguk Grace Natalie.

"Halo," kata Ade Armando dalam video yang diterima seperti dilansir dari Tribunnews, Selasa (12/4/2022).

Selain itu, ia juga melambaikan tangan kanannya ke arah kamera dalam keadaan terbaring di tempat tidur perawatan.

"Bang Ade-nya sehat," tanya Grace Natalie.

"Sehat ya Bang," ucap seorang pria yang ikut menjenguk.

"Siap, siap," ujar Ade Armando menjawab perkataan pria tersebut.

"Semangat Bang Ade," ujar Grace.

"Tetap semangat, nggak boleh takut," timpal Ade Armando.

Tampak Ade Armando masih bisa tertawa saat Grace Natalie melemparkan canda di ruang perawatan.

"Teman-teman banyak di depan menunggu Bang Ade," tutur Grace.

"Enggak keluar hari ini," ucap Ade Armando lalu disambut tawa Grace Natalie dan sejumlah orang yang menjenguk.

Sementara itu, pegiat media sosial Denny Siregar membagikan foto kondisi Ade Armando.

Dalam foto Ade tampak mengalami luka lebam di wajah terutama di sekitar kedua matanya.

Selain itu, di tangan Ade menempel selang medis pengobatan.

Dalam caption foto, Denny menuliskan bahwa kondisi Ade Armando kini sudah jauh lebih baik.

Untuk yang nanya kabar bang Ade. Beliau sudah aman dan tidak terlalu parah. Cepat sembuh, bang Ade.. Dan makasih untuk mahasiswa, polisi dan orang-orang yang sudah menyelamatkan beliau dari buasnya hyena pengecut yang maennya keroyokan," ungkap Denny.

Diberitakan sebelumnya, Ade Armando disebutkan sempat mengalami muntah dan kepalanya dijahit.

Meski begitu, Adi Armando masih bisa diajak bicara, baik dengan dokter maupun rekan-rekan yang menjenguknya di rumah sakit (RS).

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com