Bulan Ramadhan
Penjual Petasan di Ampenan Sebut Selalu Dapat Berkah dari Bulan Ramadhan, Dagangan Laku Keras
Namun, kata Ana omzet berjualan petasan di bulan Ramadhan memang menjanjikan. Ana mengaku bahwa semua dagangan petasannya laku keras setiap Ramadhan
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Lalu Helmi
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Bulan Ramadahn tiba.
Penjual petasan terpantau mulai menjamur di kawasan Ampenan, Kota Mataram.
Salah satu pedagang yakni Ana (42).
Baca juga: Aparat Kepolisian dan Pemdes Selat Narmada Antisipasi Perang Petasan Saat Ramadhan
Baca juga: Jelang Ramadhan, Kapolres Bima Kota Larang Warga Sahur Keliling dengan Petasan dan Musik
Ia menjual petasan tepatnya di depan pasar ACC, Jalan Yos Sudarso, Ampenan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Saat ditemui oleh TribunLombok, Sabtu (02/04/2022), Ana mengaku ia telah menekuni usaha momentuman tersebut bertahun-tahun.
Barang dagangannya pun bermacan-macam, dari petasan korek seharga Rp 2 ribuan, hingga air mancur.
Juga terdapat kembang api kawat seharga Rp 10 ribu, roket mercon seharga Rp 10 ribu, dan air mancur yang dibanderol dengan harga Rp 35 ribu.
Untuk menjual petasan, Ana mengaku harus memiliki izin usaha.
"Dagang petasan ini tidak sembarangan mas, harus memiliki izin dari kepolisian," ucapnya.
Ia mengaku, dalam pembuatan izin berjualan, sejumlah uang harus ia bayarkan.
"Izin itu juga agar kita aman saat dirazia oleh polisi mas," tambahnya.
Ana mengaku, merogoh kocek sebasar Rp 20 juta sebagai modal usaha menjual petasan.
Namun, kata Ana omzet berjualan petasan di bulan Ramadhan memang menjanjikan.
Ana mengaku bahwa semua dagangan petasannya laku keras setiap Ramadhan.