Bulu Tangkis
Jojo Akhiri Paceklik Gelar Juara Tunggal Putra Indonesia di Swiss Open Selama 20 Tahun
Pemain tunggal putra Indonesia terakhir yang menjadi juara di Swiss Open adalah Marleve Mainaky pada tahun 2002.
TRIBUNLOMBOK.COM - Sukses Jonatan Christie menjuarai turnamen bulu tangkis super 300, Swiss Open, mencatat rekor tersendiri.
Jojo, sapaan akran Jonatan mengakhiri paceklik gelar tunggal putra Indonesia di ajang Swiss Open yang telah berlangsung selama 20 tahun.
Pemain tunggal putra Indonesia terakhir yang menjadi juara di Swiss Open adalah Marleve Mainaky pada tahun 2002.
Baca juga: Jonatan Christie Juara Swiss Open Sekaligus Mengakhiri Puasa Gelar Sejak 2019
Baca juga: Fajar/Rian Juara Swiss Open Setelah Membungkam Wakil Malaysia, Indonesia Raih Dua Gelar
Jonatan Christie berdiri di podium tertinggi Swiss Open 2022 setelah menaklukkan tunggal putra India Prannoy HS di partai puncak.
Jonatan menang dua gim langsung atas Prannoy 21-12, 21-18, dalam laga final di St Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu (27/3/2022) malam.
Jojo sempat mendapat perlawanan sengit dari Prannoy pada awal gim pertama, tetapi dia melesat selepas interval.
Setelah unggul 13-10, Jojo yang merupakan unggulan keempat Swiss Open 2022, mencetak tujuh angka beruntun untuk memimpin 20-10.
Prannoy sempat menambah dua poin lagi sebelum Jonatan mengunci kemenangan gim pertama 21-12.
Gim kedua menghadirkan tantangan yang berbeda bagi Jonatan karena lawannya yang merupakan peringkat ke-28 dunia, bermain lebih agresif dan terus mengekor perolehan poin.
Prannoy sempat dua kali mengimbangi Jonatan 7-7 dan 13-13 sebelum wakil Indonesia itu menemukan kesabaran dan telaten guna mengakali serangan lawannya.
Jonatan Christie akhirnya berhasil memenangi gim kedua dengan skor 21-18, sekaligus menuntaskan pertandingan dalam 48 menit.
Kemenangan ini menambah keungggulan Jonatan Christie atas Prannoy HS menjadi 5-4 dalam rekor pertemuan.
Bagi Jonatan Christie, Swiss Open 2022 adalah gelar individu pertamanya dalam tiga tahun terakhir.
Kali terakhir Jonatan Christie menjadi juara pada pada Australian Open 2019 setelah mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting di final.
Gelar juara yang diraih Jonatan itu juga turut mengakhiri penantian panjang tunggal putra Indonesia di Swiss Open.