Kendaraan Menuju Sirkuit Mandalika Dialihkan Melalui Sengkol Berakibat Macet Total

Kendaraan tanpa stiker masuk yang menuju arah Sirkuit Mandalika dialihkan oleh petugas untuk melewati Jalan Sengkol.

Penulis: Patayatul Wahidah | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNLOMBOK.COM, PATAYATULWAHIDAH
Kendaraan di Jalur Kuta Mandalika macet total 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Patayatul Wahidah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kendaraan tanpa stiker masuk yang menuju arah Sirkuit Mandalika dialihkan oleh petugas untuk melewati Jalan Sengkol.

Hal ini mengakibatkan alur lalu lintas di Jalan Kuta Mandalika menuju Selong menjadi macet total.

Pantauan Tribunlombok.com, Minggu (20/3/2022) kendaraan dari dua arah tidak dapat bergerak selama hampir setengah jam.

Dalam penyelenggaraan puncak balapan kuda besi ini, aparat gabungan TNI dan Polri melakukan penyekatan berlapis untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di satu titik.

Baca juga: Arus Balik Penonton MotoGP: Dishub NTB Terapkan Sistem Contraflow

Kendaraan yang tidak memiliki akses akan diminta untuk putar balik dan melewati jalur menuju Sengkol.

Penyekatan kendaraan ini mulai diperketat saat memasuki jalan Bypass BIL-Mandalika di bundaran Mandalika.

Puluhan petugas nampak berjaga-jaga di titik penyekatan tersebut dan mengecek satu per satu kendaraan yang akan memasuki area Sirkuit Mandalika.

Kondisi serupa terjadi pula di Bypass BIZAM, kendaraan yang bergerak menuju Sirkuit Mandalika juga tidak dapat bergerak.

Baca juga: Pelabuhan Bangsal Padat Pengunjung, Shuttle Bus Menuju Sirkuit Mandalika Tidak Cukup

Selama hampir 1,5 jam, kendaraan tidak dapat bergerak total sehingga tak sedikit pengendara memilih keluar kendaraan untuk menghirup udara segara.

Seperti yang diketahui hari ini, lebih dari 60 ribu wisatawan mendatangi Lombok untuk bisa menyaksikan penyelenggaraan event MotoGP secara langsung dari Sirkuit Mandalika.

Maka tak heran jika kemudian jalan bypass BIZAM dan jalur alternatif menuju Sirkuit Mandalikaa yang biasanya terpantau lancar kini tumpah ruah dipadati kendaraan.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved