Cuaca NTB
BMKG Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat 3 Hari ke Depan di NTB 11-13 Oktober 2025
Adapun wilayah yang terdampak hujan ringan hingga lebat pada 11-13 Oktober sebagai berikut.
TRIBUBLOMBOK.COM, MATARAM - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) stasiun meteorologi Zainul Abdul Majid mengeluarkan peringatan dini cuaca hujan sedang hingga lebat selama 3 hari ke depan di sejumlah wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), mulai tanggal 11-13 Oktober 2025.
Baca juga: BMKG Umumkan Peringatan Tsunami: Gempa M7,6 Guncang Filipina, Getarannya Terasa di Sulut dan Papua
Adapun wilayah yang terdampak hujan ringan hingga lebat pada 11-13 Oktober sebagai berikut:
- Kota Mataram: Ampenan, Mataram, Cakranegara, Sekarbela, Selaparang, Sandubaya
- Kabupaten Lombok Barat: Gerung, Kediri, Narmada, Sekotong, Labuapi, Gunungsari, Lingsar, Lembar, Batu Layar, Kuripan
- Kabupaten Lombok Tengah: Praya, Jonggat, Batukliang, Pujut, Praya Barat, Praya Timur, Janapria, Pringgarata, Kopang, Praya Tengah, Praya Barat Daya, Batukliang Utara
- Kabupaten Lombok Timur: Keruak, Sakra, Terara, Sikur, Masbagik, Sukamulia, Aikmel, Montong Gading, Pringgasela, Wanasaba, Sembalun, Suwela, Sakra Barat, Jerowaru
- Kabupaten Lombok Utara: Tanjung, Gangga, Kayangan, Bayan, Pemenang
- Kabupaten Sumbawa: Alas, Alas Barat, Utan, Batu Lanteh, Moyo Hulu, Moyo Hilir, Rhee, Lunyuk, Lenangguar, Sumbawa, Lopok, Ropang
- Kabupaten Sumbawa Barat: Seteluk, Taliwang, Sekongkang, Brang Ene, Jereweh
- Kabupaten Bima : Ambalawi, Sanggar, Palibelo, Madapangga, Belo, Donggo, Tambora, Soromandi, Bolo, Woha, Monta.
- Kabupaten Dompu : Kilo, Dompu, Woja, Pajo, Manggalewa, Pekat, Kempo
- Kota Bima: Asakota, Rasanae Barat, Mpunda.
Dengan adanya potensi terjadinya hujan ringan-lebat dan angin kencang, masyarakat diimbau untuk selalu tetap waspada dan berhatihati dengan dampak bencana yang ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, genangan air, angin kencang, kilat/petir, berkurangnya jarak pandang, baliho roboh, dan pohon tumbang.
Selain itu bagi pengguna dan operator jasa transportasi laut, nelayan, wisata bahari dan masyarakat yang beraktivitas di sekitar wilayah pesisir waspada tinggi gelombang yang mencapai kurang lebih 2 meter di Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, dan Samudera Hindia selatan NTB.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.