Jalan Udayana Kota Mataram Langganan Aksi Balap Liar, Pedagang Car Free Day Terganggu

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM- Sering terjadi balapan liar di sepanjang jalan Udayana Kota Mataram.

Ini disampiakan oleh masyarakat sekitar dan para pengguna jalan yang merasa terganggu dengan aksi balap liar tersebut.

Seperti yang disampiakan oleh Rozi (34) pedagang kembang di jalan Udayana menceritakan kepada tim Tribun bahwa hampir setiap Minggu subuh terjadi balap liar, Minggu 6 Maret 2022.

Meskipun dia bukan warga sekitar Udayana tetapi dia setiap Minggu subuh rutin membawa dagangannya ke jalan Udayana untuk dijual saat car free day.

Baca juga: Tanggapi Aturan Pengeras Suara Masjid, PMII Gelar Dialog Publik di Kantor Kemenag Lombok Timur

"Ini menjadi keluhan para pedagang yang lain juga, karena aktivitas para pedagang terganggu soalnya mereka kebut-kebutan dan ugal-ugalan," tutur pedagang kembang itu.

Menanggapi banyak keluhan masyarakat tentang balapan liar disepanjang jalan Udayana tersebut, tim Puma Sat Reskrim Polresta Mataram melakukan pengamanan terhadap aksi balap liar, Minggu 6 Maret 2022.

Kasat Reskrim Kompol Kadek Adi Budi Astawa atas mengatakan bahwa tim Puma Polresta Mataram menemukan puluhan motor yang sedang melaksanakan balapan liar secara ugal ugalan.

Tim langsung mengambil tindakan represif dan mengamankan 24 unit motor tanpa surat.

Baca juga: Event MotoGP Mandalika Semakin Dekat, Pengamanan Diperketat

Selanjutnya barang bukti motor balapan liar yang diamankan dibawa ke mako Polres Kota Mataram guna pengecekan fisik, surat-surat dan di sesuaikan dengan data base laporan pencurian sepeda motor.

Kasat Reskrim Kompol Kadek Adi Budi Astawa menyampaikan kegiatan ini akan terus dilakukan sebagai upaya antisipasi tindakan yang meresahkan masyarakat.

Selain itu juga sebagai bentuk cipta kondisi KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) menjelang pelaksanaan MotoGP 2022.

(*)