Bawaslu RI

Tak Gubris Wacana Penundaan Pemilu, Bawaslu RI Mulai Matangkan Strategi Menuju Pemilu Serentak 2024

Rahmat Bagja, anggota bawaslu RI sebut mulai mematangkan strategi dalam menghadapi Pemilu Serentak 2024.

Editor: Lalu Helmi
Istimewa
Rahmad Bagja, Anggota Bawaslu RI. 

TRIBUNLOMBOK.COM - Rahmat Bagja, anggota bawaslu RI sebut mulai mematangkan strategi dalam menghadapi Pemilu Serentak 2024.

Salah satu diantaranya yakni menyusun Peraturan Bawaslu (Perbawaslu) guna mengawasi atmosfer berbasis teknologi digital.

"Mengutamakan pendekatan pengawasan berbasis teknologi digital, dengan tetap mempertimbangkan kemampuan atau kesiapan masing-masing daerah terutama kendala akses jaringan teknologi informasi," kata Bagja dikutip situs Bawaslu.go.id, Sabtu (5/3/2022).

Baca juga: Komisioner KPU dan Bawaslu yang Baru Dituntut Inovatif dan Berani Lakukan Terobosan

Baca juga: Pemilih Partai Golkar, PAN, dan PKB Tolak Penundaan Pemilu 2024

Bagja mengatakan penggunaan teknologi digital bisa memangkas waktu dan biaya, sehingga Bawaslu dapat menjaga transparansi dan akuntabilitasnya.

Menurutnya hal ini sesuai dengan situasi pandemi Covid-19 yang menuntut adanya disiplin protokol kesehatan.

"Saat ini Indonesia adalah negara dengan jumlah pengguna internet terbanyak keempat di dunia dan memiliki pengguna internet sebesar 73,7 persen dari total populasi atau berjumlah 202,6 juta pengguna," katanya.

Bagja menyebut saat ini Bawaslu memantapkan sistem aplikasi pengawasan berbasis teknologi digital, yakni sosialisasi penggunaan sistem aplikasi digital untuk kalangan internal maupun stakeholder. 

"Kami juga memetakan kesiapan akses jaringan teknologi informasi di seluruh daerah. Kami ingin seluruh jajaran Bawaslu di daerah perbatasan dan pelosok dapat menggunakan aplikasi yang kami miliki," pungkasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bawaslu Matangkan Strategi Hadapi Pemilu Serentak 2024,

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved