Wisata Lombok

Begini Rasanya Menikmati Kopi Sembalun di Ketinggian 1.277 mdpl

Kebon Kupi Sembalun memberikan pengalaman menikmati Kopi Sembalun yang berbeda dan hanya bisa dirasakan langsung dari tempatnya

Penulis: Patayatul Wahidah | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/PATAYATUL WAHIDAH
Pemandangan panorama perbuktian Sembalun dari Kebon Kupi Sembalun, Minggu (6/3/2022). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Patayatul Wahidah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAMKebon Kupi Sembalun memberikan pengalaman menikmati Kopi Sembalun yang berbeda dan hanya bisa dirasakan langsung dari tempatnya.

Kedai kopi di Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur, ini menawarkan pengalaman minum kopi di ketinggian 1.227 mdpl (meter dia atas permukaan laut).

Berada di ketinggian, kedai kopi ini mengusung konsep outdoor yang langsung menyajikan panorama perbukitan Sembalun.

Pengunjung dapat melihat seluruh pemandangan Desa Sembalun Bumbung yang ramai dengan petak sawah.

Baca juga: Kisah Kebangkitan Usaha Kopi Sembalun: Gempa Bumi Menghancurkan, Kopi Sajang Menyatukan

Baca juga: TRAVEL GUIDE Inilah Savana Dandaun, Spot Berkemah Populer di Lereng Gunung Sembalun dan Rinjani

Baca juga: Belum Ada Permintaan Khusus, Petani Sembalun Berhadap Dapat Berkah Event MotoGP Mandalika

Suasana malam harinya tidak kalah menakjubkan, cahaya lampu rumah-rumah warga perbuktian Sembalun ini nampak seperti kumpulan bintang.

Pemilik Kebon Kupi Sembalun Rahmat menjelaskan, konsep outdoor sengaja dipilih karena alasan geografis.

Struktur tanah kedai kopinya berada di ketinggian serta lokasinya yang tepat langsung menghadap ke arah Desa Sembalun.

“Konsepnya kita memang outdoor dari awal jadinya biar enak, karena kita kan viewnya langsung ke depan nih liat Sembalun,” kata Rahmat.

Kedai kopi ini dibangun berawal dari kecintaan Rahmat pada Kopi Sembalun.

Bahkan tidak tanggung-tanggung.

Sebelum mendirikan Kebon Kupi Sembalun pada tahun 2021, dia terlebih dahulu membeli 1 hektare tanah.

Bersama dengan dua saudaranya, dia kemudian memulai bisnis ini dengan menanam tanaman kopinya sendiri hingga sekarang sejumlah 1.500 pohon.

Salah seorang petani berjalan di tengah lahan pertanian Sembalun, Lombok Timur, Jumat 4 Januari 2022.
Salah seorang petani berjalan di tengah lahan pertanian Sembalun, Lombok Timur, Jumat 4 Januari 2022. (Dok.Pandi)

Rahmat ingin memastikan semua kopi yang disajikan merupakan jenis kopi yang tumbuh dari tanah Sembalun.

“Kita hanya Kopi Sembalun aja, soalnya kan Kopi Sembalun ini terkenalnya bukan di Indonesia sebetulnya tapi di luar sudah terkenal sampai di Dubai, Singapura sudah masuk,” jelasnya.

Melalui Kebon Kupi Sembalun ini, Rahmat tidak hanya ingin memberikan suasana pengalaman menikmati sesap demi sesap.

Namun juga ingin serius dengan tiap-tiap cangkir kopi yang disajikan.

Harapannya, warga lokal juga dapat mengenal bahkan mencintai varietas kopi Sembalun.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved