Detik-detik Penyelamatan Rayan, Bocah di Moroko yang Jatuh ke Sumur Sedalam 32 M, Tim Coba Beri Air
Awalnya, petugas penyelamat mencoba menarik Rayan dari sumur setinggi 100 kaki di Maroko.
"Menyusul kecelakaan tragis yang merenggut nyawa anak Rayan Oram, Yang Mulia Raja Mohammed VI menelepon orang tua anak laki-laki yang meninggal setelah jatuh dari sumur," demikian pernyataan dari istana kerajaan.
Raja telah menyatakan belasungkawa terdalam dan belas kasih yang tulus, tambahnya.
Baca juga: Kisah Rayan Terjebak 4 Hari di Lubang Sumur Maroko, Ratusan Orang Panjatkan Doa & Berkemah di Lokasi

Kronologi
Kecelakaan terjadi saat ayah Rayan sedang memperbaiki sumur pada hari Selasa (1/2/2022).
Dia mengatakan kepada media lokal pada hari berikutnya, bahwa putranya telah jatuh ke lubang sumur.
"Saat (Rayan jatuh) itu saya (sedang) mengalihkan pandangan darinya", katanya
Dipimpin oleh Direktorat Perlindungan Sipil Maroko, operasi penyelamatan di kota kecil Tamorot di utara, sekitar 100 km dari kota Chefchaouen, dimulai pada Selasa malam.
Rekaman pada hari Kamis (3/2/2022) dari kamera yang diturunkan ke dalam sumur menunjukkan bahwa bocah itu masih hidup dan sadar, tetapi tidak ada pembaruan tentang kondisinya sejak itu.
Tim penyelamat mencoba untuk memberikan oksigen, makanan, dan air untuk bocah itu, tetapi tidak jelas apakah dia dapat menggunakannya.
Campuran tanah berbatu dan berpasir membuat tim penyelamat menganggap membuka lubang sumur sempit terlalu berbahaya.
Sebaliknya, buldoser digunakan untuk memotong parit besar di sebelah sumur.
Tim penyelamat kemudian mulai menggali secara horizontal untuk mencapai bocah itu.
Beberapa tim bekerja sepanjang waktu, menggunakan lampu sorot pada malam hari.
Baca juga: Kisah Rayan Oram, Bocah Maroko yang Terjatuh ke Sumur Sedalam 32 Meter Berakhir Duka

Operasi harus dihentikan beberapa kali untuk kru memeriksa bahwa lereng bukit aman dari keruntuhan dan tidak ada tanah yang masuk ke dalam sumur.
Ratusan orang berkumpul untuk menyaksikan operasi tersebut, menyanyikan lagu-lagu religi, berdoa dan meneriakkan "Allahu Akbar".