Antisipasi Kecelakaan Balikpapan, Kota Mataram Bikin Rambu Kendaraan Berat, yang Melanggar Ditilang

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Wahyu Widiyantoro

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Kecelakaan maut di Balikpapan pada Jumat (21/1/2022) banyak memakan korban.

Kecelakaan beruntun terjadi di simpang tanjakan Muara Rapak, Balikpapan Utara, Kalimantan Timur sekitar pukul 06.20 Wita.

Truk tronton dengan nomor polisi KT 8534 AJ membawa kontainer dengan muatan kapur pembersih air.

Kontainer berukuran 20 feet ini memiliki berat total 20 ton.

Truk ini mengalami rem blong dalam perjalan menuju Kampung Baru, Balikpapan Barat, Kalimantan Timur.

Akibatnya menabrak 2 angkutan kota, 2 mobil pribadi, dan 2 pikap.

Baca juga: Antisipasi Kecelakaan Balikpapan Akibat Truk Langgar Jam Melintas, Kota Mataram Siapkan Aturannya

Baca juga: Momen Mengerikan Kecelakaan Maut di Balikpapan, Kendaraan Terseret Hingga Terhempas Belasan Meter

Selain itu, truk tronton tersebut juga menabrak 14 sepeda motor.

Kejadian kecelakaan maut di Balikpapan menjadi bahan kajian dalam upaya meningkatkan keselamatan berlalu lintas di Kota Mataram.

“Tentunya dalam evaluasi kita akan jadikan suatu pelajaran,” ucap Kasatlantas Polresta Mataram Kompol Imam Maladi dihubungi Jumat (21/1/2022).

Imam bertekad memberi penindakan tegas pada pelanggaran lalu lintas.

Utamanya pelanggaran yang mengakibatkan fatalitas korban jiwa.

Pedomannya pada aturan rambu yang diatur pemerintah daerah.

“Pada prinsipnya kita dari lalu lintas ada rambu penggunaan jalan yang terpasang,” kata Imam.

Rambu ini dijadikan pedoman dalam penegakan aturannya.