Polda NTB Genjot Vaksinasi di Lombok Tengah Jelang World Superbike
Polda NTB bersama TNI dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggenjot vaksinasi jelang World Superbike (WSBK), November 2021.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Polda NTB bersama TNI dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggenjot vaksinasi jelang World Superbike (WSBK), November 2021.
Balap motor dunia itu akan digelar di Sirkuit Mandalika, Kuta, Lombok Tengah.
Vaksinasi minimal 70 persen menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi tuan rumah.
Karena itu, Polda NTB menerjunkan Pejabat Utama (PJU) melakukan analisa dan evaluasi (anev).
Serta mengawal pelaksanaan vaksinasi massal 14 hari ke depan.
Direktur Intelkam Polda NTB Kombes Pol. Sutrisno saat sosialisasi dan anev di Polsek Kopang, Lombok Tengah menegaskan, Kecamatan Kopang harus siap memberikan vaksin kepada 300 orang warga per tim vaksinator.
“Di Kecamatan Kopang dengan jumlah 11 desa ini kita bagi menjadi 14 tim vaksinator," katanya, dalam acara anev, Jumat (18/9/2021).
Baca juga: 200 Polisi Dilatih untuk Pengamanan World Superbike 2021 di Mandalika
Di Kopang ada tiga desa dengan jumlah penduduk cukup padat.
Seperti Kopang Rembiga, Muncan, dan Desa Waja Geseng.
Untuk tiga desa ini disiapkan dua tim vaksinator.
Sedangkan desa lainnya cukup satu tim setiap hari.

"Mulai all out hari Senin hingga tuntas pada 5 Oktober,” lanjut di depan Bhabinkamtibmas dan Babinsa se-Kecamatan Kopang.
Sementara Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto dalam paparannya menyampaikan, vaksinasi dilakukan untuk membentuk herd immunity (kekebalan kelompok).
Serta dibutuhkan untuk menyukseskan pelaksanaan World Superbike.
Baca juga: HEBOH Warga Bima Temukan Perhiasan Emas saat Gali Kubur, Diduga Peninggalan Zaman Kerajaan
Baca juga: HEBOH Warga Bima Temukan Perhiasan Emas saat Gali Kubur, Diduga Peninggalan Zaman Kerajaan