TNI Angkatan Udara RI dan Tentara Amerika Serikat Latihan Bersama di Lombok
Untuk meningkatkan kemahiran penerbang C130 Hercules, TNI Angkatan Udara dan tentara United State of Pacific Air Force (US-PACAF) menggelar latihan.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Untuk meningkatkan kemahiran penerbang C130 Hercules, TNI Angkatan Udara dan tentara United State of Pacific Air Force (US-PACAF) menggelar latihan bersama di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (6/9/2021).
Keduanya latihan pacific airlift rally (PAR) 2021.
Program latihan United State Air Force (USAF) bersama negara-negara Asia-Pasifik untuk mendukung pengiriman bantuan kemanusiaan dan penanganan bencana melalui udara.
Kuhususnya untuk membantu korban bencana alam yang lokasinya tidak bisa melalui jalan darat.
Di masa pandemi Covid-19, latihan kali ini hanya diikuti dua negara saja, Indonesia dan Amerika Serikat.
TNI AU mengerahkan satu unit pesawat C130 Hercules A-1323 dari Skadron Udara 33 Lanud Hasanuddin Makassar.
Baca juga: Kecepatan Angin 40 Kilometer Per Jam di NTB, Waspada Gelombang Tinggi dan Pohon Tumbang
Sementara angkatan udara Amerika Serikat mengerahkan satu unit pesawat C-130J Super Hercules dari Skadron Udara 36, Wing Udara 374 yang berbasis di pangkalan udara Yokota, Jepang.
Kedua pesawat ini lepas akan landas dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (Bizam) Lombok.
Secara bergantian dengan rute yang telah ditentukan, kedua pesawat melaksanakan Flying Training Exercise (FTX).
Selain itu, dilaksanakan pula latihan Command Post Exercise (CPX).
Diakhiri penerjunan barang bantuan dengan teknik tertentu yakni Container Delivery System (CDS).
Penerjunan barang dilakukan di daerah latihan penembakan atau Area Weapon Range (AWR) Lanud TGKH M Zainuddin Abdul Madjid (ZAM), Rambang, Lombok Timur.
Baca juga: Bobol Toko Bangunan, Pencuri di Mataram Pura-pura Masuk ke Masjid
Baca juga: WASPADA Pohon Tua Kantor Gubernur NTB Tumbang, Warga: Terdengar Suara Seperti Gemuruh
Pesawat TNI AU di bawah Komandan Skadud 33 Letkol Pnb Ari Susiono beserta kru menerjunkan satu bundel CDS melalui udara dari ketinggian 600 feet, beratnya 600 kilogram.
Secara bergantian pesawat dari US-PACAF juga menerjunkan satu bundel CDS melalui udara dengan berat sekitar 500 kg.
Komandan Lanud ZAM Kolonel Pnb Khairun Aslam didampingi Kadislog meninjau pelaksanaan penerjunan barang di AWR Rambang.
Latihan PAR-21 dilaksanakan mulai hari ini dan akan berakhir 10 September 2021.
Berita terkini di NTB lainnya.
(*)
