Wisata NTB
Kawasan Wisata Mandalika akan Dilengkapi Fasilitas Perpustakaan
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) akan dilengkapi perpustakaan
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) akan dilengkapi perpustakaan.
Perpustakaan Nasional Indonesia berencana membangun perpustakaan khusus di kawasan tersebut.
Selain menambah fasilitas pariwisata, perpustakaan di lokasi itu diharapkan mendorong penguatan literasi masyarakat setempat.
Adapun rencana pembangunan perpustakaan diungkapkan Kepala Perpustakaan Nasional Indonesia, Muhammad Syarif Bando, saat berkunjung ke NTB, Selasa (24/8/2021).
Setelah mengunjungi KEK Mandalika, Syarif mengaku sangat kagum.
"Kami sudah mengunjungi Mandalika, destinasi yang indah,"kata pria kelahiran Sulawesi Selatan ini.
Mandalika saat ini sudah menjadi destinasi superprioritas nasional, sehingga harus dilengkapi fasilitas pendukung lain, seperti perpustakaan.
Baca juga: PLN NTB Segera Uji Coba Listrik Sirkuit Mandalika
Baca juga: Pariwisata NTB Bersolek Jelang Balap World Superbike 2021
"Ini untuk memperkuat literasi masyarakat, sekaligus orang yang berwisata di tempat tersebut," ujarnya.
Kunjungan Kepala Perpustakaan Nasional RI tersebut dalam rangkaian kegiatan peningkatan indeks literasi masyarakat NTB.
Juga akan dirangkaikan dengan pengukuhan bunda literasi Provinsi NTB serta penandatanganan nota kesepakatan Perpustakaan Nasional dengan Pemprov NTB, serta perguruan tinggi di Provinsi NTB, hari ini.
Dalam pertemuan itu, Gubernur Provinsi NTB Zulkieflimansyah mengatakan, dia menyambut baik dan mendorong rencana untuk membangun perpustaakaan di KEK Mandalika.
"Kami sangat mendukung, apalagi ada Sirkuit MotoGP di sana," kata Gubernur Zul, saat menerima kunjungan kepala Perpustakaan Nasional Indonesia, di pendopo, Selasa (24/8/2021).
Mandalika, kata Zul, akan menjadi magnet yang mendatangkan semua orang di Indonesia, bahkan dunia.
Mereka akan menyaksikan event dunia MotoGP dan eksotiknya pantai di wilayah selatan pulau Lombok.
