Sirkuit Mandalika

Warga Terisolir di Kawasan Sirkuit Mandalika, Gubernur NTB Tawaran Sejumlah Solusi

Menyikapi warga yang terisolir di dalam area Sirkuit Mandalika, Gubernur Provinsi NTB Zulkieflimansyah menegaskan,

Dok. FB Bang Zul Zulkieflimansyah
KUNJUNGI WARGA: Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama istrinya naik motor mengunjungi warga yang masih berada di lahan Sirkuit Mandalika, Minggu (22/8/2021).  

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Menyikapi warga yang terisolir di dalam area Sirkuit Mandalika, Gubernur Provinsi NTB Zulkieflimansyah menegaskan, dia tidak akan membiarkan masyarakat dirugikan oleh pembangunan.

Hal itu dikatakannya saat menerima Solidaritas Warga Intern Mandalika (SWIM) di ruang kerjanya, Senin (23/8/2021).

Gubernur Zul menegaskan, pemerintah daerah sebagai fasilitator berupaya keras agar masyarakat mendapatkan haknya secara adil, sesuai ketentuan hukum.

"Kita tentu harus menempatkan pada proporsinya. ITDC adalah BUMN dan KEK Mandalika dengan sirkuitnya juga etalase nasional. Pemprov selalu akan hadir memfasilitasi agar ITDC membangun relasi yang baik dengan masyarakat," tegas Zulkieflimansyah.

Baca juga: Terisolir di Sirkuit Mandalika, Warga: Kalau Pompa Terowongan Mati Air Naik Setinggi Leher

Terbentuknya SWIM merupakan respons warga karena belum jelasnya keputusan ITDC terkait permukiman warga Dusun Ujung Lauq dan Dusun Ebunut, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.

PERTEMUAN: Gubernur NTB Zulkieflimansyah menerima perwakilan warga Dusun Ujung Lauq dan Dusun Ebunut di ruang kerjanya, Senin (23/8/2021). 
PERTEMUAN: Gubernur NTB Zulkieflimansyah menerima perwakilan warga Dusun Ujung Lauq dan Dusun Ebunut di ruang kerjanya, Senin (23/8/2021).  (Dok. Pemprov NTB)

Sebanyak 60 kepala keluarga dengan 166 jiwa menunggu relokasi dan pembayaran tanah.

Jika tidak, lokasi itu bisa dijadikan kawasan pemukiman khusus yang berada di komplek sirkuit.

Bila ITDC mempertahankan permukiman tersebut sebagai masterplan area sirkuit, maka akses jalan masuk dan permukiman harus ditata lebih baik.

Hal itu dibarengi dengan menyiapkan pemberdayaan yang memadai bagi warga.

Jika harus direlokasi, persoalan pembayaran dan data riil pemilik tanah, serta administrasinya harus valid.

Itu untuk menghindari oknum yang  mengambil keuntungan.

Baca juga: Vaksinasi Besar-besaran Akhir Agustus di NTB, Gubernur: World Superbike Harus Sukses!   

Baca juga: 3 Berkas Wajib Dibawa saat Ujian SKD CPNS NTB 2021, Jangan Lupa Cetak Deklarasi Sehat

Bika pilihannya adalah tukar guling, maka nilainya harus setara dengan aset yang dimiliki warga.

"ITDC harus proaktif berkomunikasi," sebut Gubernur Zul.

KUNJUNGI WARGA: Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama istrinya naik motor mengunjungi warga yang masih berada di lahan Sirkuit Mandalika, Minggu (22/8/2021).
KUNJUNGI WARGA: Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama istrinya naik motor mengunjungi warga yang masih berada di lahan Sirkuit Mandalika, Minggu (22/8/2021). (Dok. FB Bang Zul Zulkieflimansyah)

Bahkan terkait perhelatan World Superbike pada November 2021, ia akan berkomunikasi dengan ITDC melalui tim appraisal agar dalam dua bulan harus ada solusi dan kegiatan yang jelas.

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved