MotoGP Mandalika
Tim Dorna Sport ke Sirkuit MotoGP di Mandalika Lombok Tengah, Tinjauan Independen
Tim Dorna Sport tiba di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pagi ini untuk mengunjungi Sirkuit Mandalika gelaran MotoGP
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Penlok 2 sendiri terdiri dari 29 bidang lahan dengan total luas lahan 65.267 meter persegi.
Pada Jumat (26/03/2021), pembayaran ganti untung batch 1 telah diberikan kepada 10 warga dengan nilai Rp 27,7 miliar untuk lahan enklave seluas 22.086 meter persegi.
Baca juga: Pemilik Lahan Sirkuit MotoGP Mandalika Terima Rp 27,7 Miliar dari ITDC
Baca juga: Hotel Pullman Mandalika Ditargetkan Beroperasi Kuartal IV 2021
Pembayaran ganti untung Penlok 2 JKK The Mandalika mendapat dukungan pendanaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
Lahan enklave yang masuk dalam Penlok 2 nantinya akan dijadikan lokasi pembangunan fasilitas penunjang MotoGP dan dan World Superbike (WSBK).
Seperti paddock, pit building, medical centre dan bangunan penunjang lainnya.
Penyerahan uang ganti untung batch 2 dilakukan Oneng Setyaharini, selalu Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Kemenparekraf RI.
Kemudian Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Harry Noor Sukarna, Pemimpin Bidang Pemasaran Bisnis Kantor BNI Cabang Mataram Kadek Yulie Mahendri, dan Direktur Operasi dan Inovasi Bisnis ITDC Arie Prasetyo.
Dihadiri Kepala BPN Lombok Tengah Lalu Suharli, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Lombok Tengah Lalu Rahadian, Camat Pujut Lalu Sungkul, dan Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro.
Suparta, salah satu warga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak.
Baca juga: ITDC Relokasi 191 Makam untuk Pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika
Baca juga: Produk UMKM NTB Siap Meriahkan MotoGP 2021
Mereka ikhlas melepas tanahnya untuk mendukung pembangunan kawasan Mandalika yang dilakukan pemerintah, melalui ITDC.
"Saat ini kami sedang melakukan evakuasi rumah ke wilayah yang disiapkan oleh ITDC," katanya.
Mudham, satu warga mengatakan, pelepasan lahan merupakan wujud niat mereka dalam membantu pemerintah membangun kawasan Mandalika.
"Saya juga telah memindahkan beberapa barang dari rumah sebelumnya ke rumah
saudara," katanya.
Dengan dana itu dia ingin membangun usaha baru.
"Saya akan membangun homestay di sekitar kawasan Mandalika dan membuka peluang kerja," katanya.