Prihatin Gempa Sulbar, Pemprov NTB Segera Kirim Bantuan
Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Sitti Rohmi Djalilah prihatin dengan gempa berkekuatan 6,2 magnitudo
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Sitti Rohmi Djalilah prihatin dengan gempa berkekuatan 6,2 magnitudo yang menimpa wilayah Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (15/1/2021), dini hari.
"Kami turut berdukacita atas bancana yang melanda saudara kita Sulbar, kita juga pernah mengalami gempa yang lebih parah tahun 2018," kata Rohmi, di Islamic Center NTB, Sabtu (16/1/2021).
Sebagai bentuk solidaritas dan persaudaraan, Pemprov NTB akan berupaya membantu Sulbar untuk bangkit.
Baca juga: Viral Video Penjarahan Mobil Pengangkut Bantuan Gempa Sulbar, Ini Penjelasan Polisi
Terlebih, Provinsi Sulbar juga membantu Provinsi NTB saat mengalami gempa 7 Skala Richter (SR), Agustus 2018 silam.
Namun jumlah bantuan dan besaran bantuan yang akan diberikan masih dikoordinasikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB.
Ia belum bisa menyembutkan bantuan apa saja yang akan dikirim.
"Pemberian bantuan dalam waktu dekat, secepatnyalah," kata Rohmi.
Selain bantuan, Pemprov NTB juga akan mendata apakah ada warga NTB yang jadi korban dalam bencana tersebut.
Ia berharap tidak ada gempa susulan dan Provinsi Sulbar bisa segera bangkit.
Baca juga: Ambil HP yang Tertinggal di Dalam Rumah, Gita Tewas Akibat Gempa Susulan di Sulbar
Rohmi optimistis Provinsi Sulbar bisa segera pulih pascagempa.
Semua pihak akan membantu proses pemulihan tersebut, termasuk NTB. Terlebih NTB pernah mengalami kondisi lebih parah.
"InsyaAllah dengan persatuan, persamaan, dan persaudaraan kita, Sulbar pasti akan bangkit," ujarnya.
Ia menambahkan, gempa Sulbar kembali membuka mata semua pihak untuk lebih waspada terhadap bencana.
Gempa itu kembali mengingatkan semua masyarakat agar lebih akrab dengan potensi bahaya yang terjadi setiap waktu.
Baca juga: Rutan Mamuju Terdampak Gempa Sulbar, 1 Narapidana Patah Tulang dan 2 Petugas Alami Luka Robek
Seperti bencana gempa, banjir, longsor, angin puting beliung, hingga badai.
Semua itu harus dipahami dari tingkat desa sampai perkotaan.
Dengan demikian masyarakat bisa mengantisipasi dampak bencana yang mungkin terjadi.
(*)