Pemulangan Buruh Migran NTB Terkendala Hasil Tes PCR, 81 Orang Masuk Karantina
Para Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) dipulangkan secara bertahap.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Sisanya bekerja di peladang.
Mereka bekerja di negara berbeda-beda.
Baca juga: Guru Ngaji di Dompu Cabuli Muridnya Setiap Selesai Mengajar, Awalnya Warga Tak Curiga
"Lima orang pulang dari UEA, 1 Arab Saudi, 1 Singapura, yang lainnya dari Malaysia," jelasnya.
81 orang PMI yang telah pulang dikarantina selama lima hari, sejak Sabtu, 2 Januari 2021.
Setiba di Lombok, mereka menjalani pemeriksaan ketat di terminal kedatangan internasional.
Mereka pun langsung dikawal PJR Polda NTB ke pusat karantina untuk menjalani pemeriksaan lanjutan sesuai protokol kesehatan Covid-19.
Baca juga: 6 Sekolah di NTB Belum Siap Buka Kelas Tatap Muka, Ini Penjelasan Kadis Dikbud NTB
Kepala Kepolisian Resor Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho menerangkan, pekerja migran dibawa menuju tempat karantina yang disiapkan Satgas Covid-19 Provinsi NTB, di Asrama Haji NTB.
"Kita lakukan pengamanan, kemudian mereka kita kawal ketat sampai ke tempat karantina," katanya.
(*)