Ikut Perangi Corona, Laskar Sasak Bagikan 1000 Masker Gratis dan Sosialisasikan Hidup Bersih

Setidaknya ada 2 agenda kegiatan yang dilakukan oleh Laskar Sasak yang dikemas dalam bentuk aksi sosial serta deklarasi tersebut.

Editor: Wahid Nurdin
Laskar Sasak untuk TribunLombok.com
Suana pembagian masker yang dilakukan Laskar Sasak di event Car Free Day di jalan Udayana, Kota Mataram, Minggu pagi (15/3/2020). Sedikitnya 1.000 masker dibagikan secara gatis dan sosialisasi hidup bersih dan tindakan pencegahan penyebaran virus Corona 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Laskar Sasak, Organisasi Kemasyarakatan asli Nusa Tenggara Barat yang merupakan kumpulan para pemuda komunitas warga Lombok melakukan sejumlah aksi positif guna memberikan dukungan terhadap pemerintah dalam penanganan virus corona.

Setidaknya ada 2 agenda kegiatan yang dilakukan oleh Laskar Sasak yang dikemas dalam bentuk aksi sosial serta deklarasi tersebut.

Agenda aksi sosial itu dilakukan berbentuk pembagian sedikitnya 1.000 masker secara gatis dan sosialisasi hidup bersih dan tindakan pencegahan penyebaran virus Corona atau dikenal Corona Virus Disease (Covid-19).

Acara ini diselenggarakan pada Minggu pagi (15/3/2020) yang bersamaan dengan kegiatan Car Free Day di jalan Udayana, Kota Mataram.

Suana pembagian masker yang dilakukan Laskar Sasak di event Car Free Day di jalan Udayana, Kota Mataram, Minggu pagi (15/3/2020). Sedikitnya 1.000 masker dibagikan secara gatis dan sosialisasi hidup bersih dan tindakan pencegahan penyebaran virus Corona
Suana pembagian masker yang dilakukan Laskar Sasak di event Car Free Day di jalan Udayana, Kota Mataram, Minggu pagi (15/3/2020). Sedikitnya 1.000 masker dibagikan secara gatis dan sosialisasi hidup bersih dan tindakan pencegahan penyebaran virus Corona (Laskar Sasak untuk TribunLombok.com)

Kegiatan kedua, berupa deklarasi dukungan Laskar Sasak atas pembuatan Omnibus Law guna kepentingan nasional maupun kepentingan wilayah NTB dalam rangka mendorong masuknya investasi serta pemanfaatan tenaga kerja lokal dalam proyek-proyek nasional yang masuk provinsi tersebut.

Deklarasi dukungan atas upaya pembuatan Rancangan Undang-undang Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja itu dilakukan pada Senin (16/3/2020).

“Dua agenda (pembagian ribuan masker dan dukungan Omnibus Law) yang dilakukan Laskar Sasak ini merupakan bentuk dukungan penuh dari anak bangsa khususnya warga Lombok dan NTB pada pemerintah yang saat ini tengah berjuang dalam menghadapi berbagai problem pelik bangsa khususnya penyebaran Covid-19,” kata Ketua Umum Laskar Sasak NTB, Lalu Taharudin sebagaimana dikutip dari pers release yang dikirim ke sejumlah redaksi media massa, Rabu, (18/03/2020).

Taharudin juga menyatakan saat ini semua masyarakat dan komponen bangsa bersatu padu guna menggalang kekuatan untuk menghadapi problem krisis yang mendera bangsa ini.

“Saatnya seluruh bangsa Indonesia bersatu padu, tanggalkan semua perbedaan. Kumandangkan semboyan Bersatu Melawan Virus Korona. Upaya ini telah dilakukan Laskar Sasak dengan pembagian masker dan sosialisasi upaya pencegaan Covid-19. Langkah lanjutan akan terus dilakukan, hingga epidemi Covid-19 bisa ditanggulangi secara nasional,” ujarnya.

Laskar Sasak
Laskar Sasak (Laskar Sasak untuk TribunLombok.com)

Khusus untuk RUU Omnibus Law, lanjut Lalu Taharudin, pihaknya memang memberikan dukungan penuh, untuk memudahkan masuknya investasi sehingga bisa menyerap tenaga kerja lokal yang berujung pada peningkatan kesejahteraan rakyat.

Apalagi, NTB kini merupakan provinsi dengan potensi pariwisata yang sangat potensial termasuk adanya Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika serta rencana pembangunan Sikuit MotoGP.

Sekretaris Umum Laskar Sasak Lalu Wahyudi Zakaria menambahkan Omnibus Law dipastikan akan sangat bermanfaat bagi kalangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Laskar Sasak sangat menginginkan NTB dalam kondisi kondusif, sehingga regulasi semacam Omnibus Law sangat tepat guna merapikan dan mengefisiensikan sejumlah aturan menjadi satu, yang terpenting berasakan keadilan bagi seluruh rakyat,” kata Lalu Wahyudi.

Sementara itu, Penasehat Laskar Sasak yang juga Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Wahyudi Adi Siswanto memberikan apresiasi tingga atas upaya dan agenda aksi yang dilakukan Laskar Sasak NTB.

" Kami menilai Laskar Sasak ini sebagai komunitas pemuda asli Lombok yang memiliki komitmen untuk mengawal nilai nilai budaya lokal sebagai basic Nasionalisme, Kontek itu menjadi sangat penting keberadaannya justru saat nilai nilai Nasionalisme ini semakin tipis," kata Wahyudi

Lebih jauh Wahyudi mengambarkan persaaan pesimisnya terkait keberadaan Laskar Sasak tersebut.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved