MotoGP Mandalika 2025

Dishub NTB Matangkan Persiapan MotoGP Mandalika 2025, Sediakan Shuttle Bus hingga Rekayasa Lalin

Dinas Perhubungan NTB menyiapkan dua titik penjemputan penonton MotoGP Mandalika 2025.

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Idham Khalid
RIBUNLOMBOK.COM/ ROBBY FIRMANSYAH
SIMULASI - Kepala Dinas Perhubungan Ervan Anwar saat melihat penjelasan terkait simulasi rekayasa lalu lintas saat event MotoGP Mandalika 2025, saat rapat koordinasi di Hotel Lombok Raya, Selasa (30/9/2025). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) matangkan persiapan jelang MotoGP 2025 yang akan berlangsung, di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, pada 3-5 Oktober 2025.

Kepala Dishub NTB Ervan Anwar mengatakan, persiapan tersebut berkaitan dengan kesiapan armada lima pintu masuk menuju Lombok, shuttle bus luar hingga rekayasa lalu lintas (Lalin) selama kegiatan berlangsung.

"Tadi kita sudah mendengarkan penjelasan dari Dirlantas Polda NTB terkait rekayasa lalu lintas, KSOP terkait kesiapan armada kapal, kemudian dari Angkasa Pura dan perwakilan Mandalika," kata Ervan ditemui usai rapat koordinasi, Selasa (30/9/2025).

Ervan mengungkapkan, pada tahun ini Dinas Perhubungan menyiapkan dua titik penjemputan untuk shuttle bus yakni di Eks Bandara Selaparang dengan jumlah armada 20 unit, serta di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid (Bizam) sebanyak lima unit bus.

Puluhan bus ini akan beroperasi mulai hari Sabtu dan Minggu, mulai pukul 08:00 WITA sampai pukul 12:00 WITA untuk pengantaran menuju area Sirkuit Mandalika.

Sementara untuk penjemputan akan dilakukan mulai pukul 16:00 WITA sampai 22:00 WITA, Ervan berharap masyarakat yang menggunakan shuttle bus bisa tepat waktu saat pengantaran dan penjemputan.

"Nanti kami siapkan PIC juga untuk mengingatkan kepada masyarakat saat penjemputan," kata Ervan.

Selain menyiapkan shuttle bus, untuk menghindari terjadinya penumpukan di jalan sekitaran Sirkuit Mandalika serta menghindari terjadinya penonton yang salah jalur, maka Dishub NTB bersama kepolisian akan melakukan penyekatan.

Baca juga: Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2025 Capai 87 Persen, Premium Grandstand Hampir Sold Out

Penyekatan ini akan dilakukan mulai dari bundaran Bizam, Ervan mengatakan jika penonton yang memiliki tiket berwarna hijau atau di tribun I-J-K akan diarahkan untuk melewati jalur Sengkol.

Sementara bagi penonton yang menggunakan tiket berwarna merah dan biru akan diarahkan menggunakan jalur bypass Bizam-Bundaran Sunggung.

"Tetapi ada perubahan, kalau penonton yang belum menukar tiket menjadi gelang akan diarahkan menuju Masjid Nurul Bilad Mandalika, karena penukaran tiket di sana diarea Bazar Mandalika," kata Ervan.

Ia juga menghimbau masyarakat untuk berhati-hati baik yang menggunakan sepeda motor maupun mobil, tetap mematuhi aturan lalu lintas guna menghindari insiden yang tidak di inginkan. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved