Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Sirkuit Internasional Mandalika akan menjadi tuan rumah FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 seri keempat, Pada 29–31 Agustus 2025.
Seri Mandalika memiliki arti yang sangat spesial karena Indonesia adalah negara dengan jumlah pembalap terbanyak. kompetisi ARRC musim ini juga semakin ketat.
Di kelas Underbone150, Sport 250, Super Sport 600 para pembalap Indonesia saat ini memimpin klasemen kejuaraan.
Masing-masing kelas tersebut dikuasai oleh Husni Zainul dari ZIEAR LFN HP969 MCR RBT 34, Fadillah Arbi Pratama dari Astra Honda Racing Team, dan Mohammad Adenanta Putra dari Astra Honda Racing Team pula.
"Seri Mandalika saya pikit sebagai home race yang memberikan kesempatan emas bagi mereka untuk tampil maksimal di hadapan publik sendiri," jelas Promotions Director Two Wheels Motor Racing (TWMR), Ron Hogg, Kamis (14/8/2025).
Ron juga memuji keunggulan lokasi sirkuit yang strategis, dekat dengan pantai, memiliki fasilitas berstandar dunia, dan nyaman bagi semua pihak mulai dari pembalap, tim, sponsor, hingga penonton internasional.
Direktur Operasi ITDC, Troy Reza Warokka, menyampaikan, penyelenggaraan ARRC di Mandalika bukan sekadar menghadirkan tontonan balap kelas dunia. Event ini adalah bagian dari strategi besar InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) untuk memperkuat sportainment tourism.
"Event ini menggabungkan olahraga dan hiburan yang memberikan dampak langsung terhadap pertumbuhan pariwisata dan perekonomian lokal," jelas Troy.
Troy menyampaikan, kehadiran ARRC 2025 menjadi bukti komitmen ITDC untuk menjadikan Mandalika sebagai pusat event otomotif internasional yang berkelanjutan.
Menurutnya, event Asia Road Racing Championship memperkuat posisi The Mandalika sebagai destinasi sport tourism.
ITDC berharap pembalap Indonesia mampu berprestasi dan melangkah ke level kejuaraan yang lebih tinggi. Dalam rangka itu, seluruh fasilitas terbaik di Sirkuit Mandalika akan disiapkan secara maksimal demi kelancaran penyelenggaraan.
Troy menegaskan bahwa manfaat dari ARRC tidak hanya dirasakan di lintasan balap, tetapi juga meluas ke sektor lain. Peningkatan okupansi hotel, naiknya jumlah kunjungan wisatawan, berkembangnya usaha kecil menengah, hingga peluang promosi produk lokal adalah efek berganda yang ingin diwujudkan.
Ia menambahkan, rangkaian event yang digelar merupakan wujud nyata penguatan sportainment tourism, di mana pengalaman terbaik bagi penonton diimbangi dengan pertumbuhan ekonomi daerah.
ARRC Sebagai Ajang Pemanasan Menuju MotoGP