Baca tanpa iklan
Penggemar lain bereaksi di bawah ini:
"Saatnya Martinelli belajar bahasa Arab," komentar seorang penggemar
"Martinelli membuang-buang waktu kita!!" yang lain menambahkan
"Arteta memercayai Martinelli meskipun penampilannya buruk telah merugikan kami. Berta tolong jual Martinelli dan biarkan kami bersaing," seorang penggemar meminta
"Lamine Yamal membuat saya jatuh cinta lagi dengan sepak bola kemarin, Martinelli membuat saya membenci sepak bola hari ini," yang lain menimpali
Bagaimana Arsenal menghadapi kekalahan 2-1 melawan PSG di Semifinal UCL?
PSG melanjutkan performa luar biasa mereka, mengalahkan Arsenal 2-1 untuk melaju ke final Liga Champions UEFA. Mereka akan menghadapi Inter Milan di Allianz Arena pada 31 Mei.
The Gunners mendominasi penguasaan bola dengan 54 persen penguasaan bola, menyelesaikan 283 operan dengan akurasi 79 persen. Sementara itu, PSG memiliki 46 persen penguasaan bola dan menyelesaikan 242 operan dengan akurasi 76 persen.
Arsenal lebih mengancam saat menyerang tetapi tidak mampu memanfaatkan peluang mereka sebaik-baiknya.
Mereka melepaskan total 19 tembakan, dengan empat di antaranya tepat sasaran (xG 3,14). Sebagai perbandingan, tuan rumah mencatat total 11 tembakan, dengan enam di antaranya tepat sasaran (xG 1,74).
(TribunLombok/ Irsan Yamananda)