Debat Ketiga Pilgub NTB 2024

Strategi Rohmi-Firin Berantas Judi Online dan Pinjaman Online di NTB

Penulis: Robby Firmansyah
Editor: Laelatunniam
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah dan HW Musyafirin saat sesi konfrensi pers usai debat ketiga, Rabu (20/11/2024).

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB nomor urut 01 Hj Sitti Rohmi Djalilah dan HW Musyafirin (Rohmi-Firin), membeberkan strategi dalam mengatasi persoalan judi online dan pinjaman online yang belakangan marak terjadi.

Rohmi mengatakan persoalan tersebut bukan sesuatu hal yang mudah untuk diselesaikan, butuh keterlibatan semua pihak dalam menuntaskan permasalahan tersebut.

"Kalau kita berbicara judi online narkoba dan lain sebagainya ini tidak bisa diselesaikan dengan waktu yang cepat, ini penting untuk kita lakukan literasi keuangan untuk kita masukan ke sekolah posyandu kita karena posyandu kita lengkap ada usia produktif," kata Rohmi dalam debat ketiga Pilgub NTB 2024, Rabu (20/11/2024).

Selain melibatkan semua pihak serta memberikan literasi keuangan tentang bahaya judi online serta pinjaman online tersebut, pasangan Rohmi-Firin juga bertekad untuk melakukan supremasi hukum dari permasalahan tersebut.

Namun cara-cara tersebut tidak bisa berjalan tanpa adanya solusi yang diberikan oleh pemerintah, sehingga Rohmi mengatakan nantinya masyarakat akan diberikan pinjaman modal usaha tanpa bunga dan anggunan.

"Itu mengapa Rohmi-Firin ingin membangun dari desa dan kelurahan karena semuanya ada disana," kata Rohmi.

Pada debat pamungkas ini juga duet mantan Wakil Gubernur NTB dan Bupati Kabupaten Sumbawa ini mengatakan, pembangunan yang dilakukan di NTB nantinya akan selaras dengan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah pusat.

Rohmi mengatakan jika nanti terpilih dua sektor penggerak ekonomi yang akan dikembangkan adalah pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Rohmi-Firin tetap konsisten apa yang ingin dilakukan pembangunan yang mendasar dengan memenuhi kebutuhan masyarakat," pungkasnya. 

 

Berita Terkini