CPNS NTB 2024

Lokasi Tes SKD CPNS NTB Berpusat di Mataram, 27-29 Oktober 2024

Penulis: Robby Firmansyah
Editor: Laelatunniam
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk kebutuhan di Kota Semarang.

Lokasi SKD CPNS NTB Berpusat di Mataram hingga Luar Negeri, Sisakan 420 Pelamar

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menetapkan 3.965 orang pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024, dinyatakan lulus administrasi dan berhak mengikuti tes seleksi kompetensi dasar (SKD).

Plt Kepala BKD NTB Yusron Hadi mengatakan, seleksi tersebut berlangsung selama tiga hari mulai dari 27-29 Oktober 2024.

Lokasi pelaksanaannya di Asrama Haji Embarkasi Lombok bagi pelamar yang berdomisli di NTB.

Sementara bagi pelamar yang berdomisli di luar NTB, pelaksanaan ujiannya pada 20 Oktober dan 2 November, pendaftar dari luar negeri akan melaksanakan ujian pada 22 Oktober untuk Polandia dan Hongkong, serta 23 Oktober untuk Ankara, Turki.

"Setiap hari ada 4 sesi tes untuk provinsi, yang setiap tesnya akan diikuti oleh 400 peserta sesuai dengan jumlah fasilitas CAT yang difasilitasi oleh BKN perwakilan NTB," kata Yusron, Senin (14/10/2024).

Yusron juga mengatakan selain CPNS lingkup Pemerintah Provinsi NTB, seleksi CPNS yang dilaksanakan oleh Kabupaten Lombok Barat, Kota Mataram, Lombok Timur dan Kabupaten Lombok Utara juga memanfaatkan Computer Assistant Test (CAT) yang difasilitasi oleh BKN perwakilan NTB.

"Dipersilahkan bagi para peserta tes CPNS yang sudah dinyatakan lulus seleksi administrasi, untuk dapat mengunduh kartu seleksi melalui akun masing-masing disana nanti akan tertera tempat test hingga waktu tes," jelas Yusron.

Pelamar CPNS yang berdomisli di Pulau Sumbawa pelaksanaan tesnya dilaksanakan di masing-masing kabupaten/kota.

Tes SKD nantinya akan menyisakan tiga orang di masing-masing formasi sesuai dengan passing grade, Yusron mengatakan di tahap berikutnya ada 420 orang yang berhak mengikuti seleksi kompetensi bidang (SKB). 

Berita Terkini